Soloraya
Selasa, 28 Mei 2013 - 06:00 WIB

SENSUS PERTANIAN : Pencacahan Capai 95%

Redaksi Solopos.com  /  Tutut Indrawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi lahan pertanian (Dok/JIBI/Solopos)

Ilustrasi lahan pertanian (Dok/JIBI/SOLOPOS)

SUKOHARJO–Pencacahan sensus pertanian di Kabupaten Sukoharjo sudah mencapai 95%.

Advertisement

Saat ini, Badan Pusat Statistik (BPS) Sukoharjo sudah memulai proses editing dan koding data yang berhasil dihimpun di lapangan.

Kepala BPS Sukoharjo, Mukhayin, mengatakan editing dan koding dilakukan untuk menyelaraskan data yang didapat di lapangan. Proses tersebut sudah berjalan sejak sepekan lalu. Diperkirakan, pada medio Juni mendatang pihaknya sudah mengantongi daftar rumah tangga pertanian di Sukoharjo.

“Saat ini, kami sudah mendapatkan gambaran angka daftar rumah tangga pertanian. Tetapi data ini belum final karena proses pencacahan masih berlangsung,” ujarnya saat ditemui Solopos.com di kantornya, Senin (27/5/2013).

Advertisement

Menurut Mukhayin, data sensus pertanian selanjutnya akan dipakai untuk mengatur kebijakan pertanian level nasional. BPS Sukoharjo melakukan pemutakhiran data pada sekitar 65.000 rumah tangga pertanian. Pihaknya menerjunkan 780 personel untuk melakukan sensus pertanian pada 1-31 Mei 2013.

Data yang sudah diperoleh dari kabupaten, nantinya akan diolah dengan scanner di dinas provinsi. Data tersebut akan dikirimkan ke provinsi sekitar 2-15 Juni 2013.

Data yang dihasilkan dari sensus pertanian itu di antaranya jumlah rumah tangga petani, ternak, pohon tanaman tahunan dan luas tanaman musiman. Data akan dikirim langsung petugas survei melalui SMS gateway real time.

Advertisement

Pada sensus 2013, didapatkan data sebanyak 74.990 rumah tangga petani di Sukoharjo. Jumlah rumah tangga petani terbanyak di Kecamatan Weru sebanyak 12.465 petani. Sedangkan jumlah terendah di Kartasura sebanyak 1.134 petani.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif