SOLOPOS.COM - Drem Theater yang akan tampil di Kota Solo pada Agustus 2022. (musikeras.com)
Solopos.com, SOLO — Penjualan tiket konser Dream Theater di Area Parkir Stadion Manahan Solo hingga Rabu (3/8/2022) atau H-7 sudah terjual sekira 7.000 lembar. Konser grup rock progresif asal Amerika Serikat itu rencananya digelar pada Rabu (10/8/2022).
Informasi tersebut disampaikan CEO Rajawali Indonesia, Tovic Raharja, saat diwawancarai Solopos.com melalui pesan Whatsapp (WA), Rabu (3/8/2022). “Sudah 7.000 tiket [terjual via online],” ujarnya.
Sisa tiket yang belum terjual, sekitar 3.000 lembar, menurut Tovic, akan masuk program sponsor. Tovic mengatakan program-program dari sponsor yang dia maksud sudah mulai berjalan.
Dalam beberapa hari ke depan program-program tersebut akan semakin digeber. Sponsor-sponsor yang terlibat dalam penyelenggaraan konser Dream Theater di Solo ada PLN, Bank Jateng, serta Bank BJB.
Dalam beberapa hari ke depan program-program tersebut akan semakin digeber. Sponsor-sponsor yang terlibat dalam penyelenggaraan konser Dream Theater di Solo ada PLN, Bank Jateng, serta Bank BJB.
“Untuk royalti program diberikan kepada customer mereka,” terangnya. Sementara untuk penjualan tiket secara langsung menjelang konser atau on the spot, Tovic mengatakan masih menunggu kuota. Bila masih ada tiket akan dijual on the spot.
Baca Juga: Laris Manis, Tiket Konser Dream Theater di Solo Tinggal 4.000-An Lembar
Selain diundur, lokasi pelaksanaan konser Dream Theater juga dipindah ke Solo. Hal itu juga dikonfirmasi Owner Rajawali Indonesia, Anas Syahrul Alimi. Menurutnya, proses membujuk kru Dream Theater supaya mau konser di Kota Bengawan butuh waktu sekitar dua tahun.
“Jadi sebelum ada konfirmasi Dream Theater mau ke Indonesia lagi pascapandemi, saya sudah ketemu Mas Gibran dan belum jadi Wali Kota. Akhirnya saya sepakat merayu mereka ke Solo dan itu bukan hal mudah karena mereka maunya major city,” urainya.
Baca Juga: Wow! Butuh 2 Tahun Lho Membujuk Dream Theater Agar Mau Konser di Solo
Namun setelah melalui proses lobi yang intensif, Dream Theater bersedia manggung di Solo. Dalam proses lobi itu, menurut Anas, Dream Theater meminta sejumlah data tentang Solo, seperti jumlah hotel berkelas internasional dan gambaran tentang bandara.
“Kemudian jarak Jakarta ke Solo. Bahkan mereka sempat mau pakai private jet dari Singapura ke sini. Tapi akhirnya kami bisa negosiasi, dan itu yang cukup lama. Mereka kemarin minta website-nya Solo, sosmed-nya, semua kami kasihkan ke mereka,” katanya.
Anas bersyukur setelah serangkaian lobi yang dilakukan, Dream Theater memutuskan Solo merupakan kota yang harus mereka datangi untuk konser. “Mereka bilang ini kota yang harus didatangi. Kami sampaikan banyak hal, dan mereka mau ke Solo,” terangnya.
Baca Juga: Konser Di Solo, Dream Theater Dan Kru Bakal Naik Bus Dari Jakarta
Anas menjelaskan pada 2017 Dream Theater pernah menggelar konser di Jogja. Berdasarkan pengalaman interaksi saat itu, menurutnya, personel Dream Theater sangat humble. Beberapa personel mereka jalan-jalan di Jogja.
“Mereka agak unik, waktu konser di Jogja sangat humble, jalan-jalan sendiri, kayak si Rudess [Jordan Rudess] itu jalan sendiri ke mana, Petrucci [John Petrucci] juga iya. Jadi besok [konser di Solo] sangat memungkinkan untuk kami lakukan eksplor di Solo,” urainya.