KARANGANYAR–Terkait serangan kera liar pada lahan pertanian di tiga desa di Kecamatan Ngargoyoso, warga diminta membuat surat laporan resmi ke Dinas Pertanian, Tanaman Pangan, Perkebunan dan Kehutanan (Distanbunhut) Karanganyar.
Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024
Hal tersebut ditegaskan Kepala Distanbunhut Karanganyar, Siti Maesyaroch saat dihubungi Solopos.com, akhir pekan kemarin. Dia pun berjanji akan segera menindaklanjuti laporan itu.
Siti menjelaskan pihaknya akan berkoordinasi dengan Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Jateng untuk menangkap kera-kera liar itu dengan jaring. “Surat resmi dari warga menjadi dasar pertimbangan untuk meminta bantuan BKSDA agar menangkap binatang itu,” ungkapnya.
Sebelumnya diberitakan, ratusan kera liar menyerang lahan pertanian tiga desa yakni Ngargoyoso, Kemuning dan Segoro Gunung di Kecamatan Ngargoyoso. Bahkan, rombongan kera liar tersebut telah memasuki pemukiman penduduk. Kera liar itu menyerang lahan pertanian sejak setahun terakhir. Intensitas serangannya semakin meningkat sejak beberapa pekan lalu. Hewan tersebut memakan beberapa jenis tanaman di ladang seperti jagung dan singkong.