Soloraya
Kamis, 13 Oktober 2022 - 10:35 WIB

Seru-Seruan Menari Jathilan di Pembukaan Solopos Goes to Campus UIN RM Said

Magdalena Naviriana Putri  /  Ika Yuniati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Dua mahasiswa prodi Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI) UIN Raden Mas Said, Rizki Sri Wijatno dan Siti Muhalifah mengisi acara dengan pentas seni dalam serangkaian pembukaan Solopos Goes to Campus di Aula Fakultas Adab dan Bahasa pada Kamis (13/10/2022). (Solopos.com/Magdalena Naviriana Putri).

Solopos.com, SUKOHARJO —  Solopos Goes to Campus hadir di UIN Raden Mas (RM) Said, tepatnya di Aula Fakultas Adab dan Bahasa pada Kamis (13/10/2022). Acara dibuka dengan pentas seni Tari Jathilan hingga tembang lagu Tak Lelo Lelo Ledhung.

Tarian tersebut menceritakan peran seorang pahlawan yang membawa kebaikan. Tarian itu ditarikan oleh mahasiswa prodi Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI) UIN Raden Mas Said, Rizki Sri Wijatno. Usai penampilan tarian disusul dengan tembang lagu Tak Lelo Lelo Ledung oleh mahahsiswi prodi KPI Fakultas Usluhudin dan Dakwah, UIN Raden Mas Said, Siti Muhalifah.

Advertisement

Penampilan disambut meriah dan antusias oleh tamu undangan dengan berbagai candaan duo mahasiswa ini. “Jujur saya asli ndredeg [grogi] sakjane saya gak bisa nyanyi tapi disuruh nyanyi kalih Pak Abraham. Sak estu kula nyanyine mboten sae ampun diguyu [jujur saya nyanyinya tidak bagus, jangan diketawakan]. Saya menyanyikan ini karena kangen dengan ibu saya,” terang Siti sambil tertawa disusul tawa hadirin yang juga teman-teman kelasnya.

Sebelum menyanyi, mahasiswi kocak ini sempat membuat pantun yang disusul gelak tawa para penonton lantaran sempat lupa dengan baitnya. “Sebelume saya mau bikin pantun, bakso goreng bakso bakar aja lali [jangan lupa] dicampur topoki, menawi kula salah ampun kesupen rencang-rencang inggal mangsuli [apabila saya Salah jangan lupa teman-teman memperbaiki],” ungkap Siti.

Advertisement

Sebelum menyanyi, mahasiswi kocak ini sempat membuat pantun yang disusul gelak tawa para penonton lantaran sempat lupa dengan baitnya. “Sebelume saya mau bikin pantun, bakso goreng bakso bakar aja lali [jangan lupa] dicampur topoki, menawi kula salah ampun kesupen rencang-rencang inggal mangsuli [apabila saya Salah jangan lupa teman-teman memperbaiki],” ungkap Siti.

Dalam gelaran itu para mahasiswa telah memadati aula sejak pukul 08.30 WIB dengan mendaftar ulang menggunakan barcode. Peserta juga dipersilakan mencoba menjadi presenter di booth yang disediakan di depan pintu masuk aula.

Baca juga: Solopos Goes to Campus: Di UKSW, Pimred Solopos Bagi Tips Eksis di Dunia Kerja

Advertisement

Selain tiga narasumber, Solopos Goes to Campus juga menghadirkan Head of PR & Brand Communication Department PT Sharp Electronics Indonesia, Pandu Setio Wibowo, dan Manager Government & Enterprise Service Telkom Solo, Dianty Elisiana.

Acara ini didukung oleh Kominfo, Astra, Sharp, Tokopedia, Galeri24, Epson, Bank Jateng, Bank Mandiri, Astra Honda Motor, Telkomsel, dan Telkom.

Sebelumnya, Solopos Goes to Campus 2022 juga digelar di Universitas Kristen Satya Wacana (UKSW) Salatiga pada Selasa (11/10/2022) Universitas Dian Nuswantoro (Udinus) Semarang, Rabu (28/9/2022).

Advertisement

Rencananya, acara ini digelar di sejumlah kampus perguruan tinggi di Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Selain Udinus Semarang dan UKSW Salatiga, acara serupa juga akan digelar di Universitas Islam Negeri Raden Mas Said Surakarta pada Kamis (13/10/2022) dan Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) pada Rabu (19/10/2022).

Baca juga: PR UKSW: Solopos Goes to Campus Bantu Mahasiswa Hadapi Perubahan Dunia

Puncak acara rangkaian Solopos Goes to Campus ini akan ditutup dengan kegiatan Solopos Youth Forum yang akan diselenggarakan di Terminal Tirtonadi Convention Hall Solo pada 25 Oktober 2022.

Advertisement

Acara dalam rangka perayaan HUT Ke-25 Solopos ini menghadirkan sejumlah narasumber dan mengusung tema Anak Muda Indonesia Bisa Apa?

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif