SOLOPOS.COM - Siswa TK Sayf El Falah di Sekarsuli, Klaten, menghias kue apam dengan warna merah putih untuk menyambut HUT ke-78 RI, Kamis (10/8/2023). (Solopos/Taufiq Sidik Prakoso)
Solopos.com, KLATEN — Siswa KB dan TK Sayf El Falah Klaten memiliki cara unik untuk menyambut peringatan HUT ke-78 Kemerdekaan RI. Mereka belajar cara membuat kue apam kemudian menghiasnya menggunakan cokelat warna merah dan putih.
Kegiatan tersebut digelar di kompleks sekolah di Jl Wahidin Sudiro Husodo, Sekarsuli, Kecamatan Klaten Utara, Klaten, Kamis (10/8/2023). Pengelola sekolah di bawah yayasan Rumah Ilmu Nusantara itu mendatangkan pembuat kue apam asal Jatinom.
Dipandu para pengasuh, anak-anak kemudian menghias kue apam menggunakan cokelat warna merah dan putih. Pembina Yayasan Rumah Ilmu Nusantara, Andre Raditya, mengatakan rangkaian kegiatan menyambut HUT ke-78 RI di KB dan TK Sayf El Falah diisi dengan kegiatan donor darah serta kegiatan menghias kue apam.
“Kami ambil tema menghias apam karena itu makanan khas Klaten. Ini sekaligus pengenalan anak-anak terhadap makanan khas lokal Klaten yang banyak dikenal orang,” kata Andri.
Sebagai informasi, apam merupakan makanan wajib yang disajikan saat tradisi Yaa Qawiyyu digelar di wilayah Kecamatan Jatinom saat Bulan Safar. Tradisi turun temurun lebih dari empat abad itu tak bisa dilepaskan dari sosok Kyai Ageng Gribig yang dikenal akan kesalehannya.
Andre mengatakan kegiatan itu sekaligus mengajak anak-anak untuk mencintai makanan lokal di tengah munculnya makanan serbamodern. “Berkaitan dengan tema karena menjelang HUT RI, kami pilih warna merah putih sekaligus sebagai bentuk rasa syukur,” jelas dia.