SOLOPOS.COM - Lokasi pengerjaan jembatan penghubung tol Solo-Jojga dengan tol Trans Jawa di dekat gerbang Tol Colomadu. Foto diambil beberapa waktu lalu. (Istimewa)

Solopos.com, BOYOLALI — PT Jasamarga Jogja Solo (sebelumnya PT Jogjasolo Marga Makmur) bakal melakukan pengerjaan penyambungan tol Trans Jawa dan tol Solo-Jogja di sekitar Gerbang Tol Colomadu pada Senin (30/10/2023) hingga Kamis (2/11/2023).

Masyarakat pengguna jalan diingatkan untuk berhati-hati ketika melintasi jalan Solo-Semarang area Gerbang Tol Colomadu, Ngasem, Colomadu, Karanganyar, karena pengerjaan proyek itu diprediksi berdampak pada arus lalu lintas.

Promosi Pegadaian Buka Lowongan Pekerjaan Khusus IT, Cek Kualifikasinya

Melalui akun Instagram resminya, jasamargajogjasolo_official, Selasa (24/10/2023) malam, PT Jasa Marga Jogja Solo mengunggah informasi disertai gambar lokasi pengerjaan penyambungan tol tersebut. Unggahan itu disertai permintaan maaf kepada masyarakat karena akan mengganggu perjalanan.

“Akan ada pengerjaan erection girder underpass Ngasem jembatan penghubung jalan Tol Trans Jawa dan Jalan Tol Solo Jogja tanggal 30 Oktober-2 November 2023 pukul 22.00 WIB – 04.00 WIB Exit Tol Colomadu,” tulis keterangan pada foto unggahan akun jasamargajogjasolo_official yang dikutip Solopos.com, Rabu (25/10/2023).

Dalam takarir ditambahkan proyek tersebut akan berdampak pada kelancaran arus lalu lintas di pertigaan Gerbang Tol Colomadu. Pengelola tol juga memohon maaf atas ketidaknyamanan yang timbul akibat kegiatan pekerjaan tersebut.

“Diimbau kepada pengguna jalan yang melintas agar tetap berhati-hati, mengikuti arahan petugas dan mentaati rambu-rambu di sekitar lokasi pekerjaan,” tulis takarir tersebut.

Sementara itu, Manager Humas PT Jasamarga Jogja Solo, Rachmat Jesiman Putra, menyampaikan setelah proyek pemasangan girder selesai, tol Solo-Jogja akan terhubung dengan tol Trans Jawa lewat Colomadu.

Ia mengatakan pada saat pengerjaan akan ada rekayasa lalu lintas, yaitu ketika girder sedang dinaikkan, lalu lintas akan ditutup selama lima menit.

“Target kami untuk operasional di kuartal II 2024 untuk tahap 1 seksi 1.1 [ruas Kartasura-Klaten sepanjang 22,3 kilometer],” kata Rachmat saat dihubungi Solopos.com, Rabu.

Rachmat juga menyampaikan progres pembangunan konstruksi di paket 1.1. Kartasura-Klaten telah mencapai 65,16 persen. Dilansir laman jsmm.co.id pada 15 Desember 2020, proyek tol Solo-Jogja melintasi dua provinsi, yaitu Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).

Perinciannya, sepanjang 35,64 km berada di Jawa Tengah dan 60,93 km di DIY. Total panjang ruas dari pekerjaan ini mencapai 96,57 km dan terbagi dalam 3 seksi.

Seksi 1 Kartasura-Purwomartani  sepanjang 42,37 km, Seksi 2 Purwomartani-Gamping sepanjang 23,42 km, dan Seksi 3 Gamping-Purworejo sepanjang 30,77 km.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya