Solopos.com, KARANGANYAR — Operasi Patuh Candi 2023 resmi digelar Polres Karanganyar mulai awal pekan ini hingga 23 Juli mendatang.
Siap-siap, pengguna jalan akan mendapati mokmen (istilah razia polisi di masyarakat Soloraya) selama Operasi Patuh Candi 2023. Selain tilang manual juga diberlakukan tilang elektronik ETLE.
Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024
Beberapa bentuk pelanggaran akan menjadi sasaran selama Operasi Patuh Candi 2023. Masyarakat diimbau untuk senantiasa tertib dalam berlalu lintas. Sanksi pun menanti bagi pelanggar.
KBO Satlantas, Iptu Anggoro, mewakili Kapolres Karanganyar, AKBP Jerrold Hendra Yosef Kumontoy, mengatakan Operasi Patuh Candi 2023 resmi dimulai sejak Senin (10/7/2023). Gelar pasukan Operasi Patuh Candi digelar bersama instansi terkait, Kodim 0727 Karanganyar, Dishub, Satpol PP, BPBD di Mapolres Karanganyar.
Gelar pasukan dipimpin langsung Kapolres Karanganyar AKBP Jerrold Hendra Yosef Kumontoy.
“Operasi Patuh Candi digelar serentak selama 14 hari mulai tanggal 10 sampai 23 Juli 2023,” kata dia kepada Solopos.com, Selasa (11/7/2023).
Polisi akan menyasar pelanggaran seperti rambu marka, terobos lampu merah atau traffic light, tidak menggunakan helm SNI, mobil tidak menggunakan sabuk keselamatan atau safety belt, pengunaan HP saat berkendara, pengendara dalam pengaruh atau mengkonsumsi alkohol.
Lalu, pelanggaran mobil barang mengangkut orang tanpa alasan, kendaraan tidak memenuhi persyaratan teknik laik jalan, ugal-ugalan, over muatan, menggunakan lampu strobo, knalpot brong, hingga balapan dengan pengendara lain (trek-trekan).
“Operasi ini mengedepankan giat edukatif dan persuasif serta humanis didukung penegakan hukum Lantas menggunakan ETLE baik statis, mobile maupun penindakan secara manual,” tambahnya.
Kapolres Jerrold mengatakan operasi ini digelar dalam rangka cipta kondisi Kamseltibcarlantas pasca pelaksanaan Hari Bhayangkara 2023. Selain itu meningkatkan disiplin masyarakat dalam berlalu lintas di wilayah hukum Polres Karanganyar.
Operasi Patuh Candi 2023 dilaksanakan guna menurunkan angka pelanggaran, meniadakan potensi pelanggaran Lalu Lintas, dan menurunkan angka kecelakaan hingga rasio fatalitas korban kecelakaan.
“Target kami meningkatkan disiplin masyarakat dalam berlalu lintas,” katanya.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
