SOLOPOS.COM - Solo Paragon Mal. (Solopos-dok)
Solopos.com, SOLO -- Wakil Wali atau Wawali Kota Solo, Achmad Purnomo, melakukan inspeksi mendadak atau sidak ke Solo Paragon Lifestyle Mall di Jl Yosodipuro, Solo, Senin (15/6/2020).
Dalam kesehatan itu, Purnomo masih mendapati banyaknya pengunjung yang mengabaikan jarak aman saat mengantre di kasir salah satu tenant. Para pengunjung, kata dia, banyak yang tidak menerapkan protokol kesehatan yakni menjaga jarak aman.
Kendati begitu, ia memuji pengelola mal yang sudah mengecek suhu tubuh pengunjung sebelum memasuki area mal. Pengelola juga memastikan mereka sudah memakai masker.
Giliran Bantuan Sosial dari Pemprov Jateng Dibagikan Kepada Warga Boyolali, Berapa Nilainya?
Giliran Bantuan Sosial dari Pemprov Jateng Dibagikan Kepada Warga Boyolali, Berapa Nilainya?
Saat sidak, Wawali Solo itu menyebut kondisi mal saat ini masih sepi dibandingkan pada hari biasa sebelum pandemi Covid-19. Dengan kondisi itu seharusnya pengaturan jarak aman tidak menjadi masalah.
Kendati begitu, ia mengaku belum bisa membandingkan kondisi tersebut dengan situasi saat akhir pekan atau malam hari. Dia akan melakukan sidak pada waktu-waktu tersebut di waktu mendatang.
Tersambar KA Prameks, Tubuh Wanita Lansia di Gatak Sukoharjo Terseret Ratusan Meter
Purnomo mengatakan sidak itu dilakukan menyusul adanya laporan masyarakat yang masih menemui banyak anak di bawah 18 tahun mengunjungi mal. Padahal, berdasarkan Perwali, mereka dilarang berkunjung ke pusat perbelanjaan, termasuk ibu hamil dan warga lansia.
Jika pengelola mal tak bisa menyediakan petugas untuk mengawal pelaksanaan Perwali, Pemkot bersedia menerjunkan petugas, seperti Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) dan petugas perlindungan masyarakat (linmas).
“Misal antrean di kasir, saking sibuknya pegawai, mereka jadi tidak memerhatikan sehingga lupa menegur. Petugas kami siap apabila dimintai bantuan,” ucap Purnomo.
10 Hari Pasien Positif Covid-19 Solo Tak Bertambah, 9 Orang Masih Dirawat Inap
Terkait sidak Wawali tersebut, Direktur Operasional Solo Paragon Mall, Budhianto Wiharto, mengakui pelaksanaan larangan anak dan orang lansia masuk mal mengalami kendala.
“Kami pernah melarang keluarga yang membawa anak kecil untuk masuk mal. Walaupun berdebat, ya mau tidak mau kami harus jalankan aturan itu. Kami tidak mengizinkan anaknya masuk mal, kalau ibu dan bapaknya boleh. Jadi ya tegas,” ucapnya.
Budhianto mengatakan pernah ada pengunjung dari Jawa Timur yang enggak punya aturan seperti di Solo. Mereka hendak rekreasi tapi enggak boleh masuk. "Harapannya, pandemi ini segera berlalu," ucap Budhianto.