Soloraya
Senin, 17 Februari 2020 - 16:49 WIB

Sindikat Copet Nenek-Nenek Beraksi di Festival Jenang Solo, 3 Orang Tertangkap

Ichsan Kholif Rahman  /  Suharsih  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Kapolsek Pasar Kliwon AKP Tegar Satrio Wicaksono (kanan) menunjukkan barang bukti handphone hasil curian sindikat pencopet lansia asal Klaten di Mapolsek Pasar Kliwon pada Senin (17/2/2020) siang. (Solopos/Ichsan Kholif Rahman)

Solopos.com, SOLO -- Sindikat pencopet beranggotakan sejumlah perempuan lanjut usia asal Salatiga dan Klaten beraksi saat acara Festival Jenang Sala di Dalem Joyokusuman, Kelurahan Gajahan, Kecamatan Pasar Kliwon, Solo, Senin (17/2/2020) pagi.

Polsek Pasar Kliwon menangkap tiga anggota sindikat tersebut dan masih memburu empat orang lainnya.

Advertisement

Pelaku yang tertangkap berinisial SJ, 38, warga Klaten Selatan, Klaten; ST, 66, warga Tingkir, Salatiga, dan PN, 65, warga Klaten Tengah, Klaten.

Kapolsek Pasar Kliwon, AKP Tegar Satrio Wicaksono, saat dijumpai wartawan di Mapolsek Pasar Kliwon, mengatakan seluruh pelaku merupakan perempuan dan dua di antaranya berusia senja.

Advertisement

Kapolsek Pasar Kliwon, AKP Tegar Satrio Wicaksono, saat dijumpai wartawan di Mapolsek Pasar Kliwon, mengatakan seluruh pelaku merupakan perempuan dan dua di antaranya berusia senja.

Mogok Saat Lintasi Rel, Honda Jazz Terhantam KA di Perlintasan Kalijambe Sragen

"Ada tujuh korban yang melaporkan kehilangan handphone. Melihat dari caranya, pelaku sudah ahli mencopet," ujarnya mewakili Kapolresta Solo, Kombes Pol. Andy Rifai.

Advertisement

Kapolsek menyebut aksi sindikat ini tergolong rapi. Pembagian kerja dari eksekusi hingga menyembunyikan hasil curian sudah terencana dengan baik.

Pelaku juga menggunakan cadar serta kerudung besar untuk menutupi aksi dan identitasnya.

Driver Gojek Boncengkan Anak Balita Terlindas Bus Dekat SPBU Nglangon Sragen

Advertisement

Kapolsek menyebutkan sindikat pelaku ini dapat dijerat Pasal 362 KUHP tentang Pencurian dengan ancaman hukuman lima tahun penjara.

Ia menduga para pelaku merupakan pencopet yang juga beraksi saat perayaan Imlek di Kota Solo beberapa waktu lalu.

Masih Bingung? Ini Perbedaan Homeschooling dengan Sekolah Formal

Advertisement

Sementara itu, salah satu pelaku ST, 66, selalu membantah terlibat dalam pencopetan itu.

Namun, kedua pelaku lain mengakui ST terlibat dalam tim untuk menyalurkan barang curian.

Serangan Jantung, Ashraf Sinclair Suami BCL Meninggal

Ia mengimbau masyarakat selalu berhati-hati dan waspada saat berada di keramaian. Jangan mudah terlena menilai wajah pelaku pencopetan yang seolah lugu.

Lowongan Kerja Terbaru, Klik di Sini!

Berita Kriminal Terbaru

 

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif