Soloraya
Rabu, 25 Juni 2014 - 20:50 WIB

SINGA TSTJ MATI : Inilah Daftar Satwa Mati di TSTJ Solo

Redaksi Solopos.com  /  Adib Muttaqin Asfar  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi (Dok/JIBI/Solopos)

Solopos.com, SOLO — Kematian Oni, singa Afrika koleksi Taman Satwa Taru Jurug (TSTJ) Solo, menambah deretan kematian koleksi satwa di kebun binatang ini. Sebelumnya, beberapa satwa lain juga mati dengan berbagai sebab.

Berikut daftar koleksi TSTJ yang mati:
Oni (Singa Afrika)
Usia 19 tahun
2003    : Dipindah dari Kebun Binatang Surabaya ke TSTJ
31 Januari 2012    : Lepas dari kandang dan menerkam seekor unta hingga tewas
8 Maret 2014    : TSTJ mengusulkan penggantian Oni dengan singa lain ke BKSDA. Oni dinilai sudah uzur sehingga tidak layak ditampilkan.
Maret 2014    : Dipindah dari kandang ke ruang karantina karena kesehatan
Pertengahan 2014    : Sempat diusulkan suntik mati karena kondisinya semakin menurun
24 Juni 2014    : Oni mati. Didiagnosis karena faktor usia dan penyakit syaraf

Advertisement

Kirno (Orangutan Jantan)
Mati pada Rabu (11/6/2014)
Tidak ada tanda-tanda terkena penyakit sebelumnya.
Tubuh Kirno sempat diotopsi di laboratorium UGM.
Dugaan kematian Kirno karena penyakit hati. Penyakit itu muncul lantaran terdapat bakteri di dalam tubuhnya yang berasal dari makanan, lingkungan, atau hewan lain.

Peby (Orangutan Betina)
Mati pada Rabu (28/5/2014)
Sempat dirawat dua pekan di kandang karantina
Peby mengidap penyakit serupa dengan disentri jika terjadi pada manusia.

Sumber: Dokumentasi Solopos

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif