Soloraya
Rabu, 14 September 2022 - 15:09 WIB

SIPA dan IOV Korea Selatan Perkuat Kerja Sama di Bidang Seni Budaya

Bc  /  Anik Sulistyawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Direktur Solo International Performing Arts (SIPA), R.Ay. Irawati Kusumorasri, M.Sn. menandatangani perjanjian kerja sama (MoU) dengan Sekretaris Umum Regional Asia, International Organization of Folk Art (IOV) Dr. MD Moon Hyung Suk di Hotel Adhiwangsa Solo, pada Selasa (14/9/2022). (Istimewa)

Solopos.com, SOLO — Solo International Performing Arts (SIPA) menandatangani perjanjian kerja sama (MoU) dengan International Organization of Folk Art (IOV) Korea Selatan di Hotel Adhiwangsa Solo, pada Selasa (14/9/2022).

Kerja sama tersebut meliputi kerja sama di bidang kesenian, kebudayaan, dan pendidikan.

Advertisement

Penandatanganan antara kedua organisasi tersebut dilakukan oleh Direktur SIPA, R.Ay. Irawati Kusumorasri, M.Sn. dan Korea Section Founder sekaligus Sekretaris Umum Regional Asia, IOV (UNESCO-NGO) Dr. MD Moon Hyung Suk.

“Penandatanganan MoU ini merupakan wujud komitmen SIPA untuk berjejaring dan membuka peluang kerja sama dengan festival dunia lainnya melalui IOV yang jaringannya mendunia,” ujar rawati Kusumorasri dalam keterangan tertulis yang diterima Solopos.com.

Sementara itu Dr. MD Moon Hyung Suk menambahkan, kerja sama tersebut penting untuk menambah jaringan festival dunia bagi SIPA.”Kami senang bisa menjalin kerjasama dengan SIPA,” ujar Moon Hyung Suk.

Advertisement

Baca Juga: SIPA 2022 as The Spirit of Life, dari Solo untuk Dunia

SIPA dan IOV telah menjalin hubungan baik sejak 2013. Tahun ini, peresmian kerja sama dengan penandatanganan MoU. Dengan MoU ini diharapkan bisa lebih memperkuat kerja sama saling mendukung kegiatan kedua organisasi.

IOV merupakan sebuah organisasi non-pemerintah, non-profit yang didirikan untuk melestarikan warisan budaya rakyat.

Advertisement

IOV memiliki misi melindungi, melestarikan, dan mempromosikan semua bentuk seni rakyat dan budaya rakyat sebagai elemen warisan budaya tak benda untuk mendorong pemahaman dan apresiasi keragaman budaya.

IOV telah diakreditasi oleh United Nations Educational, Scientific and Cultural Organization (UNESCO) sebagai pusat keahlian untuk warisan budaya tak benda.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif