SOLOPOS.COM - Ilustrasi Pendidikan SMA (Solopos/Whisnupaksa Kridhangkara)

Solopos.com, SUKOHARJO -- Sejumlah SMA/SMK/SLB negeri di Sukoharjo mulai mengembalikan uang sumbangan pembinaan pendidikan (SPP) yang telanjur dilunasi siswa.

Hal ini menyusul kebijakan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Tengah menggratiskan SPP bagi siswa jenjang SMA dan sederajat mulai Januari 2020.

Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024

Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, memerintahkan kepala sekolah dan komite sekolah menyosialisasikan program SPP gratis ini. Sekolah diminta mengembalikan uang SPP yang sudah dibayar siswa hingga Juni.

Para kepala sekolah diminta transparan dan tidak bermain soal anggaran apalagi korupsi. Perintah ini langsung ditindaklanjuti sekolah negeri dengan mendata jumlah siswa yang telah membayar uang SPP pada Januari.

Detik-Detik Pria Boyolali Terlindas KA di Bawah Flyover Manahan Solo

Uang SPP itu lantas dikembalikan kepada siswa atau orang tua siswa.

“Jumlah total uang SPP yang dikembalikan kepada siswa kurang lebih Rp8 juta. Bisa diambil siswa, bisa juga orang tua/wali murid dengan menandatangani surat pengambilan uang SPP,” kata Kepala SMAN 3 Sukoharjo, Sukamto, saat ditemui Solopos.com, Jumat (31/1/2020).

Namun demikian, masih ada beberapa siswa yang belum mengambil uang SPP di sekolah. Bisa jadi, orang tua siswa atau wali murid sibuk bekerja sehingga belum bisa mengambil uang SPP.

Sukamto bakal berkomunikasi dengan orang tua siswa atau wali murid agar segera mengambil uang SPP.

“Masih ada dua-tiga siswa yang belum mengambil uang SPP. Mungkin orang tuanya sibuk bekerja atau di luar kota. Harus ada hitam di atas putih. Orang tua siswa yang mengambil uang SPP harus menandatangani surat,” ujar dia.

Maling Motor di Wonogiri Gagal Kabur Gara-Gara Kehabisan Bensin

Para kepala SMAN dan sederajat se-Jawa Tengah berkomitmen menjaga integritas melawan korupsi. Komitmen itu dilakukan dengan menandatangani pakta integritas akhir Desember 2019 di Semarang.

Penandatanganan pakta integritas dilakukan para kepala sekolah di hadapan Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo.

Sementara itu, Ketua Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) SMA Sukoharjo, Sudibyo, mengungkapkan telah berkoordinasi dengan kepala sekolah ihwal pengembalian uang SPP.

Cuaca Solo & Jateng Panas di Puncak Musim Hujan, Ini Penjelasan BMKG

Pengurus sekolah langsung merespons dengan merekap uang SPP yang terlanjur dibayar siswa.

Kepala SMAN 1 Nguter ini menyampaikan pengurus sekolah bakal diberi sanksi apabila tak mengembalikan uang SPP secara utuh.

“[Nominal pengembalian uang SPP] Di SMAN 1 Nguter tak begitu banyak yakni Rp12 juta. Sudah dikembalikan pada pekan lalu setelah kami sosialisasikan kepada orang tua siswa,” kata dia.

Lowongan Kerja Terbaru, Klik di Sini!

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya