SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Solopos.com, SOLO– SMK Warga Solo memiliki kelas khusus untuk meningkatkan kompetensi siswa di bidang pertambangan, yakni Kelas Industri Buma School. Kelas yang dirintis sejak 2018 silam tersebut merupakan program kerja sama antara SMK Warga Solo dengan perusahaan tambang PT Bukit Makmur Mandiri Utama (Buma).

Kepada Solopos.com, Rabu (19/6/2024), Koordinator Program dan Trainer Kelas Industri Buma School SMK Warga Solo, Krisopras Setyo Atmojo, mengatakan bahwa kelas tersebut ditujukan untuk siswa kelas 3 atau 12 dari semua jurusan. Kemudian para siswa mengikuti tes dari PT Buma langsung untuk menentukan siapa yang berhak mengikuti Kelas Industri Buma School.

Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024

“Kelas Industri Buma School ini sifatnya gratis atau kami dan PT Buma tidak memungut sepeserpun uang kepada para siswa. Bagi siswa yang minat dan memenuhi kompetensi itulah yang bisa bergabung ke kelas ini,” kata dia.

Kris, sapaannya, menambahkan bahwa proses pendidikan di Kelas Industri Buma School dijalankan kurang lebih selama satu tahun pembelajaran. Dan jelang akhir pendidikan akan ada sesi on job training (OJT) selama sebulan penuh yang dipantau langsung oleh PT Buma.

“Selama OJT ini para siswa disimulasikan seolah-olah bekerja di PT Buma dan harus mematuhi standar operasional kerja. Seperti wajib memakai seragam keselamatan kerja, praktik menangani mesin berat, dan sebagainya,” imbuh dia.

Adapun materi yang diajarkan selama OJT cukup beragam. Yakni meliputi perkakas komponen alat berat, pelepasan dan pemasangan komponen alat berat, perawatan alat berat, praktik PSCS (Pre Shift Check Supervisor), pengukuran undercarriage, R&I, dan SOS (Scheduled Oil Sampling).

Saat ini, jelas dia, Kelas Industri Buma School sudah berjalan hingga batch ke-6 yang diikuti oleh 24 siswa. Dan mereka sedang menjalani on job training (OJT) di bengkel workshop SMK Warga di Jalan Brigjend Katamso, Mojosongo, Jebres, Solo.

“Setelah ini juga akan ada rekrutmen batch ke-7 dengan kuota sebanyak 30 siswa,” jelas dia.

Menurut dia, Kelas Industri Buma School SMK Warga punya catatan bagus. Sebab, banyak siswa lulusan kelas ini yang bisa bergabung dan bekerja di PT Buma.

“Di batch ke-5 kemarin saja dari 29 siswa yang mengikuti kelas ini, 19 di antaranya bisa bekerja di PT Buma. Sisanya ada yang lanjut kuliah atau menerima tawaran dari perusahan lainnya,” papar dia.

Sementara itu, salah satu alumnus Kelas Industri Buma School 2023, Ramadhani Ananta Maulana mengatakan berkat mengikuti kelas tersebut dirinya saat ini bisa bekerja di PT Buma sebagai operator.

“Di SMK Warga khususnya di Kelas Industri Buma School saya mendapatkan pembinaan karakter jujur dan disiplin yang baik. Sehingga berguna saat bekerja,” kata dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya