SOLOPOS.COM - Ketua DPRD Karanganyar, Bagus Selo. (Candra Mantovani/Solopos)
Solopos.com, KARANGANYAR — DPRD Karanganyar akan mengkaji rencana Pemkab yang hendak menghibahkan 10 hektare lahan untuk Kampus Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Mas Said. Lokasinya di Lalung, Kecamatan Karanganyar.
Ketua DPRD Karanganyar, Bagus Selo, mengaku belum menerima permohonan resmi soal hibah lahan oleh Pemkab. “Memang beberapa waktu lalu pihak UIN Raden Mas Said sudah datang ke Karanganyar, tapi baru bersilaturahmi, berkenalan, dan menyampaikan tentang rencana Bupati [Juliyatmono] yang akan menghibahkan lahannya untuk mereka. Baru sebatas itu,” ujarnya, Kamis (7/7/2022).
Bagus menambahkan, jika Pemkab sudah mengajukan permohonan persetujuan rencana hibah lahan bagi universitas yang berkantor pusat di Kartasura, Kabupaten Sukoharjo tersebut, pihaknya akan melakukan kajian.
“Yang jelas kami menunggu permohonan persetujuan dulu secara resmi. Kalau sudah, nanti akan kami kaji,” imbuhnya.
Baca Juga: Kehadiran Universitas Negeri Ini Diyakini Bikin Bangga Karanganyar
Lahan yang rencananya dihibahkan Pemkab untuk Kampus UIN Rades Mas Said adalah persawahan. Sehingga jika jadi dibangun kampus, maka harus ada pengalihan fungsi lahan.
Terkait hal tersebut Bagus tak mampu beranda-andai. Ia meminta ada kepastian dulu dari Pemkab. “Kalau belum resmi kan kita tidak bisa memastikan bagaimana kondisi lahan dan peruntukannya,” imbuh Bagus.
Sementara itu, Rektor UIN Raden Mas Said, Mudofir, belum dapat dihubungi untuk dimintai tanggapan tentang rencana pembangunan kamus UIN di Karanganyar. Termasuk soal hibah lahan tersebut.
Baca Juga: Daftar 10 Kampus di Karanganyar, Cek di Sini!
Dalam catatan Solopos,com, UIN Raden Mas Said berencana melakukan pengembangan kampus ke wilayah Kabupaten Karanganyar. Saat itu Mudofir mengatakan untuk mewujudkan pengembangan tersebut, pihaknya terus berkomunikasi dengan Pemkab Karanganyar.