SOLOPOS.COM - Wali Kota Gibran Rakabuming Raka berkelakar dirinya memakai baju warna apa saja cocok. Hal itu disampaikan seusai rapat paripurna di DPRD Solo, Kamis (19/10/2023). (Solopos.com/Kurniawan)
Solopos.com, SOLO–Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka, tidak berkomentar banyak soal peluang bakal calon wakil presiden (cawapres) Prabowo Subianto.
Peluang Gibran mendampingi Prabowo kian menguat setelah kode yang dilempar Partai Gerindra lewat pantun, yakni muda, pengalaman, dan Stasiun Balapan.
Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka tiba di Balai Kota Solo, Jumat (20/10/2023) sekitar pukul 09.10 WIB. Puluhan awak media sudah menunggu di lobi kantor Wali Kota Solo sejak pukul 08.30 WIB.
Gibran langsung keluar dari mobil berpelat AD 1 A. Putra sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi) itu berjalan kaki menuju ruang kerja wali kota.
Gibran langsung keluar dari mobil berpelat AD 1 A. Putra sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi) itu berjalan kaki menuju ruang kerja wali kota.
Selang dua jam, Gibran keluar dari ruang wali kota. Saat ditanya ihwal bursa kandidat cawapres, Gibran tak berkomentar banyak. “Udah ditanyakan kemarin kan,” kata dia.
Gibran langsung masuk mobil dan keluar dari kompleks Balai Kota Solo. Sebelumnya, Gibran menegaskan tidak pernah menawarkan diri dalam bursa kandidat cawapres.
“Pemilihan capres-cawapres itu wewenang partai politik. Aja mbok lempar aku terus,” ujar dia.
Bursa kandidat cawapres Prabowo Subianto yang diusung Koalisi Indonesia Maju (KIM) semakin panas. Sejauh ini, kandidat cawapres Prabowo mengerucut pada dua nama, yakni Erick Thohir dan Gibran Rakabuming Raka.
Peluang Gibran kian menguat setelah Sekjen Partai Gerindra, Ahmad Muzani melempar isyarat ciri-ciri cawapres Prabowo melalui dua bait pantun.
Melalui pantun pertama, Muzani mengisyaratkan Prabowo bakal menggandeng anak muda. Bait pantun kedua, Muzani melempar kode cawapres Prabowo merupakan sosok yang berpengalaman di pemerintahan.
Dia juga menyinggung Stasiun Balapan yang terletak di Kota Solo. Kode Stasiun Balapan mengarah ke Gibran yang resmi memimpin Kota Solo sejak 2021.