SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi
WONOGIRI — Dinas Pendidikan (Disdik) Wonogiri memastikan akan mengawal sekolah untuk memenuhi pangkalan data sekolah dan siswa (PDSS). Hal itu penting untuk memastikan 3.000-an siswa kelas XII yang bersekolah di Wonogiri bisa melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi.
Di sisi lain, minat siswa Wonogiri untuk melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi tercatat sekitar 45-50%. Kepala Disdik Wonogiri, Siswanto, kepada Solopos.com, Rabu (30/1/2013), menegaskan setelah menerima informasi mengenai kewajiban bagi sekolah untuk mengirimkan riwayat hasil belajar siswa kelas XII dalam PDSS, dia segera menindaklanjuti dengan menghelat pertemuan yang mengundang pihak universitas sebagai narasumber.
“Pertemuannya sudah lebih dari sebulan lalu. Besok [Kamis ini] kami rencanakan untuk menanyakan perkembangannya ke sekolah. Apakah sudah semua melaporkan PDSS itu secara online atau belum,” jelas Siswanto.
Dia menambahkan agenda evaluasi pengisian PDSS oleh sekolah Kamis (31/1/2013) ini akan digabung dengan koordinasi persiapan ujian nasional di tingkat SMA dan SMP. Sedangkan evaluasi dan persiapan ujian nasional bagi SMK akan diagendakan lain hari.
Siswanto menilai persoalan PDSS perlu mendapat perhatian lebih lantaran menyangkut masa depan siswa terutama kelas XII yang di Wonogiri tercatat mencapai lebih dari 3.000 siswa. Atas dasar itu, dia mengaku terus melakukan pengawalan.
Merujuk pada data 2012, dia menerangkan tak kurang 45-50% siswa yang lulus dari 30 SMA/SMK di Wonogiri melanjutkan ke perguruan tinggi. Sebanyak 20% di antara mereka bahkan tercatat melanjutkan pendidikan di perguruan tinggi negeri. Siswanto menambahkan jumlah siswa lulusan SMA/SMK di Wonogiri yang melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi bisa jadi lebih tinggi sebab dia memperkirakan ada sejumlah siswa yang tidak terdeteksi.