SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi


Solo (Espos)–
Setelah melakukan revitalisasi di kawasan bantaran, warga bantaran di Kelurahan Semanggi Pasar Kliwon kini menggelar event budaya sebagai bentuk perlawanan atas program relokasi Pemkot Solo. Sejumlah event yang bakal digelar tersebut bertujuan untuk menumbuhkan kesadaran atas keberadaan kawasan yang dinilai telah menyejarah itu di Kota Solo.

“Besok, kami bersama ratusan warga akan menggelar acara massal resik-resik Bengawan Solo. Selanjutnya, kami akan menggelar refleksi Pancasila dengan pentas seni dan orasi budaya,” kata Koordinator warga bantaran yang menamakan diri Solidaritas Korban Banjir Bantaran (SKoBB), Agus Sumaryawan saat ditemui Espos di ruang kerjanya, Sabtu (29/5).

Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024

Sejumlah seniman dan berbagai komunitas kesenian yang mendukung acara tersebut antara lain Dalang Ki Jlitheng Suparman, Komunitas Pandhawa Cinarito Sukoharjo, Komunitas Teater Ruang, Komunitas Wayang Sebelah Solo, Komunitas OI Soloraya, Komunitas Solo Rumble Crew, serta lain-lainnya. Pentas para seniman tersebut, kata Agus, akan mengawali berdirinya padepokan seni di tanah bantaran sekaligus posko warga bantaran.

asa

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya