Soloraya
Minggu, 19 Desember 2021 - 23:54 WIB

Solo Dapat Generator Oksigen dari BI, Bisa Produksi 76 Tabung per Hari

Ika Yuniati  /  Suharsih  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Penyerahan oxygen generator secara simbolis dari Bank Indonesia di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bung Karno, Solo, Sabtu (18/12/2021). (Istimewa/Bank Indonesia)

Solopos.com, SOLO — Bank Indonesia atau BI memberikan bantuan Program Sosial Bank Indonesia (PSBI) sarana prasarana penunjang kesehatan berupa oxygen generator atau generator oksigen kepada Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bung Karno milik Pemkot Solo.

Penyerahan bantuan dihadiri Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka dan Deputi Gubernur BI Doni P Joewono, pada Sabtu (18/12/2021). Seusai penyerahan, tim dari BI meninjau kesiapan generator oksigen dengan simulasi pengisian tabung oksigen di rumah sakit yang mendapatkan bantuan.

Advertisement

Deputi Gubernur Bank Indonesia, Doni Primanto Joewono, mengatakan Solo merupakan kota dengan mobilitas tinggi. Oleh karena itu Solo dipilih sebagai penerima generator oksigen tersebut. Terlebih, berdasarkan informasi, RSUD Bung Karno tak hanya menjadi rujukan masyarakat Solo. Namun juga menjadi tumpuan kota lain sekitarnya hingga Madiun.

Baca Juga: Resmikan Hetero Space Solo, Ganjar Ingin Start Up Baru Bermunculan

“Kami harapkan enggak hanya warga Solo. Dengan ini, semoga semua masyarakat menjadi sehat, mobilitas berjalan lancar. Kalau semua sehat, pemulihan ekonomi bisa segera terwujud,” kata Doni.

Advertisement

Generator oksigen bantuan dari BI itu memiliki kapasitas pengisian produksi setara dengan konsumsi 76 tabung per hari pada purity 96%, atau 42 tabung per hari dengan purity 99,5%. Bantuan ini bentuk antisipasi dan kesiapan dalam menghadapi ancaman gelombang ketiga Covid-19.

Memperkuat Solo Hadapi Pandemi

Hal itu sekaligus sebagai upaya peningkatan pelayanan kesehatan kepada masyarakat luas melalui penyediaan oksigen medis. Selain RSUD Bung Karno Solo, bantuan generator oksigen lain juga diberikan BI kepada tiga rumah sakit di Jakarta.

Baca Juga: Tak Punya E-Money? Penumpang BST Solo Bisa Pakai Aplikasi Teman Bus

Advertisement

Sebelumnya sebanyak 2.700 bantuan tabung oksigen telah diberikan kepada sejumlah rumah sakit di Jawa, Bali, dan Kalimantan Tengah. Ditambah 1.000 bantuan tabung oksigen untuk RS di Jakarta, dan 1.000 bantuan tabung oksigen di RS Lapangan (TNI).

Bantuan ini diharapkan dapat mendukung program Indonesia Sehat, sehingga mampu memicu optimisme dan konsumsi masyarakat. Sementara itu, Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka, mengatakan sumbangan berupa generator oksigen dari BI tersebut bakal lebih memperkuat Solo dalam menghadapi pandemi.

Terlebih beredar informasi adanya varian baru omicron yang sudah masuk ke Indonesia. “ Yang jelas kami tidak takut karena kami sudah siap. Nakes siap, capaian vaksinasi juga tinggi, oksigen siap. Fokus tahun depan adalah percepatan pemulihan ekonomi. Misal akan ada varian baru lagi, kami tidak takut lagi karena semua sudah kami siapkan,” tegasnya.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif