SOLOPOS.COM - Rombongan Panitia Penerima Muktamar ke-48 Muhammadiyah dan Aisyiyah yang dipimpin Sofyan Anif berfoto bersama jajaran Solopos Media Group (SMG) seusai kunjungan, Senin (17/10/2022) siang. (Solopos/Kurniawan)

Solopos.com, SOLO — Warga Soloraya diprediksi bakal kebanjiran uang hingga belasan triliun rupiah selama penyelenggaraan Muktamar ke-48 Muhammadiyah dan Aisyiyah di Solo pada 18-20 November 2022 mendatang. Hal itu seiring kedatangan tiga juta warga organisasi itu ke wilayah ini.

Perkiraan perputaran uang tersebut disampaikan Rektor UMS, Sofyan Anif, saat memimpin rombongan Panitia Penerima Muktamar ke-48 Muhammadiyah dan Aisyiyah berkunjung di Griya Solopos Jl Adi Sucipto, Solo, Senin (17/10/2022).

Promosi Pegadaian Buka Lowongan Pekerjaan Khusus IT, Cek Kualifikasinya

Pada awalnya Sofyan mengaku belum bisa menghitung perputaran uang di Solo selama penyelenggaraan Muktamar ke-48 Muhammadiyah dan Aisyiyah. Tapi dia lalu membandingkan dengan pelaksanaan Muktamar sebelum-sebelumnya.

Salah satunya Muktamar ke-47 Muhammadiyah dan Aisyyah di Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), pada 2-7 Agustus 2015. Ketika itu, menurut Sofyan, rata-rata uang saku para peserta selama pelaksanaan Muktamar mencapai Rp3 juta.

Angka itu mulai untuk biaya kamar hotel atau penginapan dan berbagai kebutuhan lain selama di Solo. Bila jumlah peserta dan penggembira Muktamar ke-48 sesuai prediksi, tiga juta orang, artinya uang yang dibawa mencapai Rp9 triliun.

Baca Juga: Pembukaan hingga Expo, Muktamar Muhammadiyah 2022 Berlangsung di 3 Lokasi Solo

Tapi angka itu diprediksi membengkak lantaran uang saku Rp3 juta per orang belum termasuk biaya untuk berwisata atau berbelanja. Padahal tidak mungkin peserta dan penggembira Muktamar ke-48 Muhammadiyah tidak berwisata dan berbelanja di Solo.

Bila uang saku peserta dan penggembira Muktamar ke-48 untuk operasional hingga berwisata dan berbelanja diasumsikan Rp5 juta per orang, berarti uang yang berputar di Soloraya mencapai Rp15 triliun. Angka yang terbilang fantastis.

Sewa Hotel dan Wisata

Sofyan mengatakan perputaran uang dari peserta dan penggembira Muktamar ke-48 Muhammadiyah tidak hanya di Solo, tapi Soloraya. Contohnya biaya untuk sewa hotel dan penginapan peserta dan penggembira Muktamar tak hanya di Solo.

Baca Juga: Jutaan Orang Ikuti Muktamar Muhammadiyah, Pemkot Solo Bantu Alat Transportasi

Jumlah kamar hotel dan penginapan di Solo diperkirakan Sofyan tidak sampai 25.000 kamar. Artinya banyak peserta dan penggembira Muktamar Muhammadiyah yang harus menginap di hotel-hotel maupun penginapan di luar Kota Solo.

“Perputaran uang dari sejumlah kamar hotel yang disewa saja itu sudah Rp350.000 an per kamar. Kamar hotel di Solo kan tidak sampai 25.000 saya pikir. Tapi angka riilnya nanti sepekan sebelum Muktamar dimulai,” ujarnya.

Taufik Nurgoho dari Panitia Penerima Muktamar ke-48 Muhammadiyah dan Aisyiyah, menuturkan banyak di antara penggembira yang akan datang menyemarakkan acara sekaligus untuk berbelanja. Seperti rombonggan 22 bus dari Sulawesi.

Baca Juga: Muktamar Muhammadiyah di Solo Dibuka Presiden Jokowi, Banyak Menteri Mau Hadir

“Kami dapat informasi ada rombongan dari Sulawesi sebanyak 22 bus yang sengaja datang untuk memeriahkan Muktamar sekaligus kulakan barang di Pasar Klewer. Artinya perputaran ekonomi di Soloraya akan sangat besar,” katanya.

Dalam kunjungan ke Griya Solopos hari itu, rombongan panitia Muktamar Muhammadiyah diterima Direktur Konten dan Bisnis Solopos Media Group (SMG) Suwarmin, General Manager Integrated Marketing Solutions (IMS) Yonantha Chandra Premana, dan Pemimpin Redaksi SMG, Rini Yustiningsih.

Dalam pertemuan itu, panitia menyampaikan persiapan terus dilakukan untuk menyambut gawe geden warga Muhammadiyah dan Aisyiyah. Termasuk dukungan dari tiga kepala daerah di Soloraya, yaitu Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka, Bupati Karanganyar Juliyatmono, serta Bupati Sukoharjo Etik Suryani.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya