Soloraya
Senin, 8 Juli 2013 - 00:55 WIB

SOLO PARAGON HOTEL Berasap, 4 Mobil Pemadam Kebakaran Siaga

Redaksi Solopos.com  /  Rahmat Wibisono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Solo Paragon Hotel & Residences (soloparagonhotel.com)

Solo Paragon Hotel & Residences (soloparagonhotel.com)

Solopos.com, SOLO — Kepulan asap cukup tebal, Minggu (7/7/2013) pukul 11.00 WIB, memenuhi lantai dasar Solo Paragon Hotel dan sempat membuat tamu hotel panik. Empat unit mobil pemadam kebakaran sempat bersiaga di depan hotel, namun tidak digunakan lantaran api penyebab kepulan asap itu terlebih dahulu padam.

Advertisement

Pantauan Solopos.com di lokasi kejadian, sejumlah tamu langsung keluar hotel demi menghindari hal-hal yang tidak mereka inginkan. Pada saat yang sama, petugas mensterilkan lokasi.

Salah seorang petugas bergegas menyalakan mesin penyedot asap untuk mengeluarkan asap. Setelah beberapa lama kepulan asap berangsur hilang.

Salah satu pekerja hotel kepada solopos.com menginformasikan kepulan asap itu bukan bersumber dari hotel. Petugas saat itu masih mencari tahu sumber api. Hingga akhirnya diketahui asap tersebut berasal dari Els Cafe di lantai ground Paragon Mall.

Advertisement

Informasi yang dihimpun Solopos.com, dapur kafe itu terbakar. Api yang bersumber dari tempat penggorengan menjalar hingga ke mesin penyedot asap. Asap yang timbul menuju Paragon Hotel karena kafe itu terletak di dekat penghubung antara Solo Paragon Mall dengan hotel.

Manajer Public Relation Solo Paragon Mall, Veronica Lahji, saat dimintai konfirmasi, menginformasikan api muncul akibat keteledoran pekerja Els Cafe yang memanaskan minyak goreng. Berdasar informasi yang ia dapatkan ada pekerja yang lupa mematikan kompor setelah memanaskan minyak. Petugas itu meninggalkan kompor yang masih menyala untuk mengerjakan aktivitas lain.

Selang 20 menit kemudian petugas baru menyadari dirinya sedang memanaskan minyak dan bergegas mengecek dapur. Terlambat, tempat penggorengan telanjur terbakar. Api dengan cepat menjalar ke mesin penyedot asap. Beruntung, petugas mal, hotel, dan kafe berhasil memadamkan api sekitar 15 menit kemudian.

Advertisement

“Api dipadamkan oleh petugas menggunakan 7 buah APAR [alat pemada api ringan]. Tidak ada korban kok. Kondisi mal maupun hotel sudah kondusif setelah kebakaran dapat ditangani petugas kami,” ulas Veronica.

Ia menambahkan kejadian itu merupakan peristiwa kali kedua yang terjadi di lokasi yang sama. Ia mengaku telah mengimbau kepada pihak pengelola kafe agar lebih berhati-hati.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif