SOLOPOS.COM - Menteri Koperasi dan UKM, Teten Masduki (kdua dari kiri) menjelaskan pelaku UMKM harus terhubung dengan industri dalam jumpa pers di Loji Gandrung, Rabu (14/6/2023). (Istimewa/tangkapan layar)
Solopos.com, SOLO —Perayaan hari jadi Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) Nasional pada Sabtu (12/8/2023) akan digelar di Kota Solo.
Menteri Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah, Teten Masduki, berencana menggelar HUT UMKM dan Koperasi Nasional secara meriah di Kota Solo.
“HUT ini juga kami gunakan sebagai ajang promosi termasuk nanti kami juga lakukan bisnis matching dengan para buyer atau potensial investor, termasuk juga untuk ajang promosi atau menunjukkan kemajuan-kemajuan di bidang UMKM,” terang dia saat jumpa pers di Loji Gandrung, Rabu (14/6/2023).
Teten membeberkan konsep dan rencana perayaan di Kota Solo akan menghadirkan seluruh komponen dalam ekosistem UMKM. HUT UMKM Nasional berencana mengundang 26 asosiasi UMKM pilihan. Di samping itu, perayaan itu akan mengundang pula e-commerce, lembaga pembiayaan, dan lainnya.
Teten membeberkan konsep dan rencana perayaan di Kota Solo akan menghadirkan seluruh komponen dalam ekosistem UMKM. HUT UMKM Nasional berencana mengundang 26 asosiasi UMKM pilihan. Di samping itu, perayaan itu akan mengundang pula e-commerce, lembaga pembiayaan, dan lainnya.
“Yang kami harapkan nanti pihak tersebut akan membagi sebagian besar pekerjaannya di UMKM,” jelas dia.
Dengan perayaan ini, Teten berharap agar perayaan HUT UMKM ke depan bisa semakin baik. Selain itu, acara perayaan nanti diharapkan bisa memberikan inspirasi bagi pegiat UMKM untuk melakukan evolusi.
Adanya evolusi diharapkan bisa meningkatkan kualitas produksi. Evolusi juga diharapkan bisa meningkatkan skala ekonomi. Jadi tidak berhenti pada upaya mendorong UMKM tumbuh, tapi bisa tercipta konsolidasi bersama melalui koperasi.
“Usaha-usaha mikro tidak lagi berusaha sendiri-sendiri,tapi juga kami konsolidasi skala usahanya lewat koperasi,” jelas dia.
Teten mengharapkan kerja sama dan dukungan dari semua pihak untuk memeriahkan pelaksanaan HUT nanti. Di samping itu, acara perayaan nanti diharapkan menjadi momen untuk membangun ekosistem UMKM lebih baik yang melibatkan pemerintahan, swasta, perbankan, serta para buyer.
Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka, mengatakan terus menggenjot perekonomian setelah era pandemi. Melalui pelatihan dan pendampingan, dan fasilitasi ruang gerak UMKM di Kota Solo.
“Sabtu Minggu kami tidak pernah putus eventnya, dan pelibatan UMKM selalu ada di situ,” terang Gibran.
Gibran menerangkan Pemkot merencanakan adanya pendampingan, workshop, dan pameran UMKM untuk menyambut acara HUT pada Agustus mendatang.
Gibran menekankan syarat perizinan dan administrasi dari para pelaku UMKM yang terlibat dalam acara nanti harus jelas. Lalu, Gibran juga berharap agar UMKM tidak hanya diisi dari sektor kuliner atau FnB saja saat perayaan nanti.