Soloraya
Sabtu, 16 November 2019 - 19:30 WIB

Solo Undercover: Kisah Esha Jadi Simpanan Om-Om Demi Gaya Hidup Part 1

Tamara Geraldine  /  Chelin Indra Sushmita  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi pasangan. (Solopos/Whisnupaksa Kridhangkara)

Solopos.com, SOLO – Praktik perempuan muda seusia ABG menjadi simpanan om-om kini menjadi hal yang amat mudah dijumpai. Beberapa remaja sekolah menengah atas (SMA) dan mahasiswa rela menjadi sugar babies demi memenuhi gaya hidup.

Mereka menawarkan diri sebagai sugar babies demi memenuhi gaya hidup. Mereka menawarkan diri kepada sugar daddy (pria tua kaya) demi mendapatkan imbalan untuk biaya kuliah dan biaya hidup.

Advertisement

Berikut pengakuan salah satu sugar baby yang ada di Kota Solo, Jawa Tengah, kepada Solopos.com.

Mobil hitam Mitsubishi Pajero terparkir di halaman parkir gerai McDonald’s Solo Baru, Grogol, Sukoharjo. Perempuan muda yang mengenakan celana pendek hitam dengan baju model crop tee warna putih keluar dari mobil itu bersama laki-laki paruh baya.

Advertisement

Mobil hitam Mitsubishi Pajero terparkir di halaman parkir gerai McDonald’s Solo Baru, Grogol, Sukoharjo. Perempuan muda yang mengenakan celana pendek hitam dengan baju model crop tee warna putih keluar dari mobil itu bersama laki-laki paruh baya.

Laki-laki berusia sekitar 45 tahun itu berkulit putih. Dia memakai celana pendek cokelat, kaus hitam, dan kaca mata hitam. Dia mengandeng Esha (bukan nama sebenarnya), mahasiswi asli Palembang, Sumatra Selatan.

Esha yang berkuliah di salah satu perguruan tinggi swasta (PTS) di Kota Solo itu berjalan terlebih dahulu sambil memainkan ponsel sembari tangan kirinya digandeng oleh lelaki tersebut. Mereka masuk ke gerai makanan cepat saji itu.

Advertisement

“Brukkk!” Suara vapor milik Esha dibantingnya di meja. Perempuan 20 tahun itu kesal saat bercerita tak boleh masuk ruang perkuliahan karena terlambat. Laki-laki paruh baya itu menenangkan perempuan muda itu sambil membelai rambutnya.

Esha kemudian mengarahkan layar ponselnya ke wajah lelaki tersebut. Sambil tersenyum, laki-laki itu menganggukkan kepala. ”Apa sih yang enggak buat kamu sayang,” ujar dia, Rabu (9/1/2019).

Esha lantas memegang tangan laki-laki itu sembari mengucapkan terima kasih. Setelah itu, keduanya masuk ke salah satu mal di Solo Baru.

Advertisement

Esha tidak lagi kesal seperti saat berada di gerai makanan cepat saji itu. Keluar dari mal, Esha menenteng tiga kantong tas belanja sembari memeluk pinggang lelaki itu.

Solo Undercover: Kisah Esha Jadi Simpanan Om-Om Part 2, Kenalan Online

Esha merupakan sugar baby. Sugar baby adalah sebutan bagi perempuan muda yang mencari pasangan dengan usia jauh di atasnya. Biasanya para sugar baby tertarik menjalin hubungan demi mendapatkan materi dan kesenangan.

Advertisement

Mereka mendapatkan uang tunai jutaan rupiah, barang mewah seperti tas, sepatu, smartphone terbaru, hingga fasilitas jalan-jalan di dalam dan luar negeri.

Sedangkan laki-laki itu sugar daddy. Istilah sugar daddy mengarah ke pria dewasa (30-60 tahun) yang mencari pasangan muda untuk bersenang-senang. Mereka yang biasanya telah berkeluarga itu berkomitmen menanggung biaya bulanan para sugar baby.

Bersambung...

Advertisement
Kata Kunci : Realita Solo Undercover
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif