“Kita pantas bersyukur bisa menapaki usia ke-8, meski ada anggapan bisnis radio merupakan bisnis yang sulit berkembang. Karena itu Solopos FM harus bisa menunjukkan eksistensi diri sebagai satu-satunya radio berita di Solo khususnya,” ujar Bambang.
Senada, salah satu jajaran komisaris Radio Solopos FM, Sumartono, mengatakan, pihaknya bersyukur dan mengajak semua kru untuk menjadikan Radio Solopos FM mandiri dan lebih baik dari tahun-tahun sebelumnya.
“Diperlukan kerja sam, inovasi dan kerja keras untuk mewujudkannya,” ujar Sumartono.
Seusai penyampaian beberapa sambutan acara sederhana namun khidmat tersebut dilanjutkan dengan potong tumpeng, pembacaan doa dan ramah tamah.