Solopos.com, SOLO — Sebanyak 96% masyarakat Solo puas dengan hasil kerja pasangan Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka, dan Wakil Wali Kota, Teguh Prakosa selama dua tahun pemerintahan mereka. Hal ini tercermin dalam hasil survei Program Studi Magister Administrasi Publik (MAP) Program Pascasarjana Universitas Slamet Riyadi (Unisri) Solo.
Survei indeks kepuasan masyarakat (IKM) terhadap kinerja pemerintahan Gibran Rakabuming Raka-Teguh Prakosa di tahun kedua pemerintahan mereka itu meliputi delapan aspek apresiasi capaian kinerja.
Promosi Lebaran Zaman Now, Saatnya Bagi-bagi THR Emas dari Pegadaian
Dalam jumpa pers penyampaian hasil survei itu pada Rabu (15/2/2023) siang, penyelenggara survei menjelaskan bahwa 560 responden berasal dar 56 titik lokasi survei (TLS) di lima wilayah kecamatan di Solo. Survei dilakukan menggunakan kuesioner tertutup dengan teknik pengumpulan data dan wawancara tatap muka. Surveyor menyebut distribusi responden cukup merata berdasarkan kategori gender, kelompok usia, tingkat pendidkan, sosial ekonomi RT, dan pekerjaan.
Bila dibandingkan tingkat kepuasan masyarakat tahun 2021 atau tahun pertama Gibran-Teguh, tingkat kepuasan masyarakat pada 2022 mengalami peningkatan. Tingkat kepuasan masyarakat Solo terhadap Gibran-Teguh pada tahun 2021 di angka 94%. Selengkapnya di halaman depan Harian Solopos edisi Kamis (16/2/2023).
Longsor dan Banjir Ganggu Aktivitas, Waspadai Risiko
KARANGANYAR — Bencana tanah longsor dan banjir akibat tingginya intensitas hujan terjadi di berbagai wilayah Soloraya. Aktivitas keseharian masyarakat dan perekonomian pun terganggu.
Salah satu bencana yang paling parah adalah longsor di ruas jalan tembus Tawangmangu, Kabupaten Karanganyar menuju wilayah Kabupaten Magetan, Jawa Timur. Ruas jalan itu pun terpaksa ditutup sejak Selasa (14/2/2023). Kondisi ini pun mempengaruhi aktivitas kepariwisataan di kawasan itu. Dua rombongan wistawan yang hendak ke Lawu Park membatalkan kunjungan, sementara sebagian kafe di jalur tersebut terpaksa tutup.
Manajer Lawu Park (The Lawu Group), Anggun Nila Monica, mengatakan dua rombongan asal Semarang yang sedianya berkunjung ke Lawu Park, Rabu dan Kamis (14-15/2/2023) telah membatalkan pesanan kamar. “Untuk yang kunjungan di weekdays, khususnya Rabu dan Kamis ini ada dua rombongan dari Semarang yang batal. Mungkin karena khawatir situasi di Tawangmangu belum membaik,” ujar Anggun, Rabu. Selengkapnya di halaman depan Harian Solopos edisi Kamis (16/2/2023).
Tantangan Menjaga Harga Pangan Tak Naik-Turun
JAKARTA — Badan Pangan Nasional (Bapanas) menjamin stabilitas harga pangan strategis pada awal 2023, beberapa di antaranya dengan cara meningkatkan enam komoditas pangan strategis yang 100% kebutuhannya dipenuhi dalam negeri dan komoditas penyebab inflasi hingga pengurangan impor bahan pangan.
Gandum yang saat ini menjadi kebutuhan pokok orang Indonesia dengan pemenuhan berbasis impor menjadi tantangan tersendiri. Di sisi lain, yang melegakan, harga sejumlah komoditas pangan, seperti cabai rawit merah, cabai merah keriting, serta telur berangsur turun dan relatif stabil.
Mendekati Pemilu pada 2024, kontestasi kepemimpinan mulai menghangat. Harga pangan sebagai komoditas strategis dikhawatirkan ikut terpengaruh alias merangkak naik.
Dilansir indonesia.go.id, Selasa (14/2/2023), tidak hanya masalah tensi politik dalam negeri, Perang Rusia-Ukraina yang belum menunjukkan tanda-tanda mereda telah lebih dahulu memengaruhi harga pangan lantaran negara pemasok memilih menutup keran ekspor. Selengkapnya di halaman Ekonomi-Bisnis Harian Solopos edisi Kamis (16/2/2023).
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
