SOLOPOS.COM - Harian Umum Solopos edisi Kamis (5/12/2019).
Solopos.com, SOLO — Survei Program for International Student Assessment (PISA) 2018 menunjukkan performa pendidikan Indonesia terbilang turun sejak 2015 ke 2018. Menanggapi hal itu, Mendikbud Nadiem Anwar Makarim menyebut lima masalah pendidikan di Indonesia.
Laporan PISA 2018 ini dirilis pada Selasa (3/12/2019). Survei ini diselenggarakan oleh Organisation for Economic Co-operation and Development (OECD). Survei PISA merupakan rujukan dalam menilai kualitas pendidikan di dunia.
Kabar mengenai menurunya kualitas pendidikan di Indonesia itu menjadi sorotan utama di Harian Umum Solopos edisi hari ini, Kamis (5/12/2019). Berita tersebut bisa dibaca secara lengkap di E-Paper Solopos.
Selain itu, di halaman utama Harian Umum Solopos edisi hari ini juga terdapat preview pertandingan sepak bola SEA Games 2019 antara Indonesia dan Laos.
Selain itu, di halaman utama Harian Umum Solopos edisi hari ini juga terdapat preview pertandingan sepak bola SEA Games 2019 antara Indonesia dan Laos.
Saatnya Peringkat Pertama, Garuda
Tak banyak yang menyangka perjalanan Timnas Indonesia U-23 lumayan mulus di babak penyisihan SEA Games 2019. Maklum, Garuda Muda masuk dalam grup neraka bersama tim tangguh yaitu Vietnam, Singapura, dan juara bertahan Thailand.
Simak secara lengkap di: E-Paper Solopos.
Sedangka di halaman Soloraya, terdapat kabar penangkapan buronan kasus korupsi di Sukoharjo. Ada pula ulasan mengenai mobil dinas baru bupati Karanganyar.
11 Tahun Buron, Murad Ditangkap
Kejaksaan Negeri (Kejari) Sukoharjo menangkap buronan kasus korupsi buku ajar Balai Pustaka 2008 dengan terpidana Murad Irawan pada Selasa (3/12/2019). Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Sukoharjo Tatang Agus Volleyantono mengatakan penangkapan Murad Irawan berawal dari informasi mengenai keberadaannya di Kota Solo.
Kemudian tim melakukan pengintaian dan akhirnya menangkap Murad saat berada di kamar nomor 315 Hotel Pose In Solo sekitar pukul 15.30 WIB. Selanjutnya terpidana langsung dijebloskan di Rutan Kelas 1 A Solo.
Baca selengkapnya di: E-Paper Solopos.
Bupati: Jangan Fokus pada Kendaraan
Bupati Karanganyar, Juliyatmono, berharap pengadaan kendaraan dinas Bupati tidak menjadi fokus pembahasan masyarakat. Alasannya sesuai aturan yang berlaku, kepala daerah memiliki hak mendapatkan fasilitas kendaraan dinas.
"Saya itu kendaraan apa pun oke-oke saja. Toh pakai sepeda gitu ya enggak masalah. Fasilitas tidak pernah ribut minta apa pun. Saya orang apa adanya. Wong ndesa juga," kata Bupati saat dihubungi Espos, Rabu (4/12/2019).
Simak selengkapnya di: E-Paper Solopos.