SOLOPOS.COM - Harian Solopos edisi Senin (27/2/2023).

Solopos.com, SOLO – Sejumlah pengurus RT di Kota Solo menyambut positif aturan bahwa pemilik mobil wajib menyimpan mobil di garasi atau di tempat yang tidak mengakibatkan terganggunya fungsi jalan.

Hal ini menjadi tanggapan atas terbitnya Peraturan Daerah (Perda) Kota Solo No.10/2022 tentang Penyelenggaraan Perhubungan yang di antaranya mengatur soal kewajiban pemilik mobil memiliki garasi atau tempat untuk memarkir mobilnya.

Promosi Pegadaian Resmikan Masjid Al Hikmah Pekanbaru Wujud Kepedulian Tempat Ibadah

Ketua RT 002 RW 008 Kelurahan Jayengan, Kecamatan Serengan, Solo,  Krisno Jatmiko, menjelaskan apabila perda itu bisa diterapkan akan membuat lingkungannya lebih baik.

Kepada Espos yang menjumpainya, Minggu (26/2/2023), Krisno menjelaskan di Jl. Truno Kembang yang ada di lingkungannya, ada sejumlah mobil yang biasa diparkir di tepi jalan. Menurut dia, ada sejumlah mobil yang diparkir di Jl Truno Kembang. Jumlah mobil bertambah banyak waktu malam atau ketika warga pulang setelah menjalankan rutinitas.

“Ada yang lupa tidak memasukkan mobil ke garasi, ada yang malas memasukkan ke garasi, ada pemilik mobil tapi enggak punya garasi, ada juga yang punya garasi tapi mobilnya lebih dari satu,” jelas Krisno yang juga menjadi Ketua Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Kelurahan (LPMK) Jayengan tersebut. Menurut dia warga setempat tidak mempermasalahkan kondisi tersebut selama jalan masih bisa dilewati kendaraan roda empat lainnya. Selengkapnya di halaman depan Harian Solopos edisi Senin (27/2/2023). 

Ironi Kartasura, Pusat Perekonomian Minim Perhatian Pemkab

SUKOHARJO — Minggu (26/2/2023) sore, hujan agak deras mengguyur kawasan perkotaan Kartasura, Sukoharjo. Di bekas terminal lama Kartasura, sejumlah pemuda bergerombol berteduh di gazebo bambu. Tak jauh dari gazebo itu berdiri penanda dari besi bertuliskan “Tanah Milik Pemkab Sukoharjo.” Tanaman rambat liar membalut pipa besi yang menyangganya, sementara rumput dan semak setinggi orang dewasa terlihat di sekitarnya.

Pemindahan aktivitas ke terminal baru di Wirogunan tak mempermudah akses pergerakan warga karena lokasinya yang jauh dari jalur utama. Sepinya pengunjung di Terminal Kartasura yang baru juga mengakibatkan banyaknya pertokoan setempat yang tidak aktif.

Suasana kontras terlihat di Jl. Slamet Riyadi Kartasura, khususnya di kawasan sekitar pertigaan yang menuju kompleks bekas Keraton Mataram. Lalu lintas berulang kali berhenti tiap kali ada kendaraan yang menyeberang atau berbelok.

Di sisi timur yang berbatasan dengan Kota Solo, tepatnya di pertigaan UMS, rumput liar juga terlihat di lahan sudut timur pertigaan. Gedung-gedung megah kampus UMS, RS Ortopedi Prof. dr. Soeharso, RS UNS, dan RS Yarsis, berpadu dengan Jl. A. Yani yang bopeng dengan banyak lubang, yang gelap gulita di saat malam. 

Kondisi kumuh, mangkrak, dan semrawut adalah wajah sehari-hari Kartasura. Tak terlihat ada upaya penataan yang serius dari pemerintah setempat. Selengkapnya di halaman depan Harian Solopos edisi Senin (27/2/2023). 

Ketir-Ketir Ekspor Turun di Awal Tahun

JAKARTA — Ketua Bidang Perdagangan Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo), Benny Soetrisno, mengatakan 2023 masih merupakan tahun koreksi ekspor bagi pengusaha.

Diperkirakan terus terjadi penurunan ekspor dan pelemahan harga beberapa komoditas. Di sisi lain, ekonom menilai penurunan ini bukan refleksi kinerja tahunan seiring kebijakan zero Covid di China yang merupakan substitusi pasar ekspor.

Saat ini terjadi penurunan permintaan dari negara-negara maju. “Tahun 2023 adalah tahun koreksi ekspor. Pengusaha akan lebih fokus kepada pasar domestik,” kata Benny kepada Bisnis, Rabu (15/2/2023).

Dia berharap langkah pelaku usaha didukung pemerintah melalui kebijakan insentif, kemudahan perizinan, hingga kepastian perizinan usaha. Hal yang perlu diwaspadai pemerintah dari penuruan ekspor adalah dampaknya terhadap biaya produksi langsung maupun tidak langsung.

Pemerintah perlu mencari alternatif pangsa pasar ekspor, selain negara tradisional, seperi Amerika Serikat dan negara-negara kawasan Eropa. Selengkapnya di halaman Ekonomi-Bisnia Harian Solopos edisi Senin (27/2/2023). 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya