SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

ilustrasi (Chrisna Canis Cara/Espos/dok)

KARANGANYAR—Puluhan sopir minibus jurusan Tawangmangu-Matesih-Karanganyar, Rabu (18/7/2012), menggelar aksi mogok atau tak beroperasi. Akibatnya ratusan penumpang, sebagian di antaranya pelajar, telantar di Terminal Matesih.

Promosi Pegadaian Buka Lowongan Pekerjaan Khusus IT, Cek Kualifikasinya

Informasi yang dihimpun Solopos.com, sopir minibus memilih mengandangkan armada sejak pukul 09.00 WIB. Aksi ini sebagai bentuk protes lantaran minibus mereka tidak dicarter untuk kegiatan salah satu sekolah di Karanganyar.

Sekolah tersebut memilih menggunakan minibus jurusan Karangpandan-Ngargoyoso untuk kegiatan penutupan Masa Orientasi Siswa (MOS) di Tawangmangu. Sedangkan minibus yang biasa ngetem di sekitar Terminal Matesih tidak dicarter.

Ratusan penumpang terutama pelajar terpaksa menunggu di sekitar terminal sampai ada angkutan. Sementara sebagian dari mereka dijemput sanak saudaranya.

“Sudah dari tadi menunggu bus tidak ada. Padahal mau pulang ke rumah,” keluh siswa SMP 1 Karangpandan, Ayu Atyawati.

Sementara itu, Kapolsek Matesih, AKP Heri Ekananto, mewakili Kapolres Karanganyar AKBP Nazirwan Adji Wibowo menuturkan telah melakukan pendekatan kepada kru minibus untuk kembali mengoperasionalkan kendaraan mereka. Namun untuk mengatasi penumpang telantar, jajaran Polsek dibantu Polres Karanganyar mengerahkan seluruh kendaraan patroli untuk mengangkut para penumpang. Para penumpang ini diangkut sampai ke tujuan masing-masing.

“Sopir mogok tidak mau jalan karena tidak dicarter. Tapi penumpang terutama pelajar kami angkut menggunakan mobil patroli agar tidak telantar. Kasihan mereka kalau menunggu lama,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya