SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Klaten (Espos)--Kawanan perampok bersenjata tajam menguras uang di salah satu stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) milik calon wakil bupati Klaten pasangan incumbent, yakni Sri Hartini, 47, Selasa (31/8) dini hari, di Teloyo Kecamatan Wonosari Klaten.

Tak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut, namun kerugian ditaksir mencapai Rp 25 juta.

Promosi Pegadaian Buka Lowongan Pekerjaan Khusus IT, Cek Kualifikasinya

Data yang dihimpun Espos, kawanan perampok berjumlah empat orang beraksi sekitar pukul 02.30 WIB. Dengan mengendarai sepeda motor Yamaha Mio, mereka langsung masuk ke area SPBU dan memarkir kendaraan di depan toilet.

Tanpa banyak bertanya, dua perampok di antaranya langsung mengalungkan celurit ke salah satu Satpam, Sri Mujiyanto, 24, warga Gedongan, Baki, Sukoharjo.

Dua perampok lainnya juga melakukan hal serupa dengan mengalungkan golok ke salah satu karyawan, Sumarlan, 55, warga Telukan, Gumulan, Klaten Tengah. Aksi kawanan perampok tersebut tanpa perlawanan yang berarti baik dari Satpam atau karyawan.

Selain mengancam, mereka juga meminta karyawan menunjukkan lokasi tempat penyimpanan uang. Di situlah, kawanan perampok menguras semua uang yang tersimpan di dalam laci.

“Saat itu, SPBU sudah tutup dan hanya ada dua orang itu yang berjaga. Kondisi yang lengang dimanfaatkan bagi pelaku kejahatan,” jelas Kapolres Klaten, AKBP Djaka Santosa kepada wartawan di Mapolres, Selasa (31/8).

asa

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya