SOLOPOS.COM - Ketua PMI Boyolali, Sunarno. (Solopos.com/Nova Malinda)
Solopos.com, BOYOLALI —PMI Boyolali sempat mengalami kekosongan stok darah jenis tromobosit untuk semua golongan pada Sabtu (15/10/2022).
Kosongnya stok darah jenis trombosit pada pukul 07.00 WIB diinformasikan PMI Boyolali melalui laman Instagram resmi @pmiboyolali.
Sementara, pada Minggu (16/10/2022), stok darah jenis trombosit sudah tersedia untuk golongan A, B, dan O. Sedangkan stok darah jenis trombosit AB masih kosong.
Ketua PMI Boyolali, Sunarno, menjelaskan stok darah jenis trombosit yang kosong di Boyolali disebabkan karena darah trombosit tidak bisa disimpan dalam jangka waktu yang lama.
Ketua PMI Boyolali, Sunarno, menjelaskan stok darah jenis trombosit yang kosong di Boyolali disebabkan karena darah trombosit tidak bisa disimpan dalam jangka waktu yang lama.
“Darah jenis trombosit tidak bisa disimpan lebih dari lima hari. Jadi jika lebih dari lima hari, darah jenis trombosit sudah mengalami kerusakan dan tidak bisa digunakan,” ujar dia saat berbincang dengan Solopos.com di CFD Boyolali, Minggu (16/10/2022).
Sunarno mengatakan masa pengolahan darah jenia trombosit memerlukan waktu sekitar lima jam. Setelah itu, darah jenis trombosit bisa disimpan selama kurun lima hari.
Karena masa simpan yang terbatas itu, Sunarno menyarankan agar rumah sakit yang sudah menjalin kerja sama dengan PMI bisa mengambil darah jenis trombosit sesegera mungkin, biasanya pada pagi hari.
Sunarno mengatakan stok darah di PMI Boyolali masih aman. Pihaknya bersama tim terus mengupayakan ketersediaan stok darah, khsususnya di PMI Boyolali.
“Donor darah sendiri bermanfaat untuk kesehatan tubuh pendonor. Selain itu, bisa menyumbangkan darahnya kepada sesama. Kan sebaik-baiknya manusia adalah manusia yang bermanfaat bagi manusia yang lain,” ucap dia.
Salah satu sukarelawan PMI, Aliyah mengatakan PMI sentiasa mengupayakan dan menjaga ketersediaan stok darah. Selain ada layanan keliling donor darah secara rutin, sukarelawan PMI turut membantu menyebarkan informasi donor darah melalui beberapa media.
“Biasanya kasih info ke grup dan media sosial, juga teman-teman kelompok yang biasa donor,” ucap dia melalui WhatsApp.
Mengenai trombosit, Aliyah mengatakan proses mendapatkan stok darah jenis trombosit melalui proses pengolahan yang dilakukan oleh tim medis di laboratorium.
“Darah dari pendonor dipisahkan menggunakan alat di laboratorium, setelah dipisahkan akan didapatkan beberapa macam, salah satunya akan terpisah, yaitu trombositnya. Pengolahannya juga membutuhkan beberapa tahapan, itu teknis.” ucap dia.