Solo (Solopos.com)–Tim Koordinasi Kerja Sama Daerah (TKKSD) berencana mengajukan anggaran melalui APBD Perubahan (APBD-P) 2011, untuk melakukan studi kelayakan atau feasibility study (FS) ulang sebelum lelang pengelolaan TPA Putri Cempo Solo dengan pihak ketiga dilaksanakan.
Demikian penjelasan Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Solo, Budi Suharto yang juga Ketua TKKSD, perihal kelanjutan rencana lelang pengelolaan TPA Putri Cempo. Ia mengemukakan saat ini TKKSD tengah menyusun draft studi kelayakan tersebut. “Kami optimistis penyusunan draft ini akan selesai dalam tiga bulan. Setelah itu bisa segera dilaksanakan tahapan-tahapan berikutnya, mulai dari studi kelayakan hingga sampai pada pelaksanaan lelang tersebut,” ujar Sekda kepada wartawan di Balaikota Solo, Rabu (8/6/2011).
Disinggung besaran anggaran yang dibutuhkan untuk studi kelayakan tersebut, Sekda memerkirakan akan menelan biaya hingga Rp 200 juta. Pihaknya akan mengusulkan anggaran tersebut melalui APBD-P tahun ini.
(sry)