SOLOPOS.COM - Iring-iringan mobil jenazah mengangkut para korban meninggal dalam laka maut di Tol Boyolali dari RSUD Pandan Arang menuju Nganjuk, Jumat (14/4/2023). (Solopos/Ni'matul Faizah)

Solopos.com, BOYOLALI — Suara sirene meraung-raung mengiringi enam unit mobil ambulans yang mengangkut jenazah korban kecelakaan atau laka maut karambol di Tol Boyolali pada Jumat (14/4/2023) malam.

Iring-iringan mobil jenazah itu diberangkatkan dari area ruang jenazah RSUD Pandan Arang Boyolali menuju Nganjuk, Jawa Timur, sekitar pukul 18.58 WIB. Masing-masing jenazah diangkut dengan satu mobil.

Promosi Beli Emas Bonus Mobil, Pegadaian Serahkan Reward Mobil Brio untuk Nasabah Loyal

Di antara enam jenazah korban laka itu adalah pasangan suami-istri Chayatin dan Yaudi, warga Sumur Pandan RT 001/RW 008 Jekek, Baron, Nganjuk. Mereka merupakan penumpang mobil minibus Elf yang terlibat dalam kecelakaan di tol Boyolali, Jumat pagi.

Sedangkan anak mereka yang bernama Mellisa Bella yang juga ikut dalam mobil tersebut selamat dengan luka ringan. Informasi yang diperoleh Solopos.com, mobil Elf yang terlibat laka maut karambol di Tol Boyolali itu ditumpangi enam orang dewasa dan lima anak-anak.

Semua penumpang dewasa meninggal sedangkan lima anak-anak semuanya selamat. Mereka merupakan warga Desa Jekek, Baron, Nganjuk. Saat kecelakaan terjadi mereka dalam perjalanan pulang dari ziarah ke makam kerabat di Purbalingga.

“Pemulasaraan [korban meninggal] yang Nganjuk, enam jenazah sudah selesai. Ini jenazah masuk ke ambulans untuk persiapan ke rumah duka masing-masing,” ujar Kepala Ruang Jenazah RSUD Pandan Arang, Suranto, kepada awak media di area iring-iringan ambulans, Jumat malam.

Dua jenazah masih dalam proses pemulasaran yaitu sopir mobil trailer pengangkut besi dan kernet truk ekspedisi. Mereka masing-masing dari Tegal dan Grobogan. Proses pemulasaran sempat terhenti karena istirahat buka puasa dan salat.

Langsung Dimakamkan

Suranto menjelaskan akan ada delapan ambulans yang mengantar ke rumah duka masing-masing korban laka maut tol Boyolali. Ia menyebut enam ambulans ke Nganjuk, satu ke Tegal, dan satu ke Grobogan.

“Nanti kalau selesai [pemulasaraan yang dua orang], kami konfirmasi keluarga dan driver. Akan kami pulangkan malam ini,” kata dia.

Suranto mengungkapkan rata-rata korban meninggal dunia mengalami luka pada bagian wajah, tangan, dan kaki. Lebih lanjut, ia mengatakan enam mobil ambulans yang ke Nganjuk akan dilewatkan jalur tol dengan estimasi perjalanan 2,5 jam.

Enam korban dari Nganjuk, sebutnya, lima orang dari satu desa dan satu orang lagi berbeda kecamatan. “Yang menjemput dari keluarga Nganjuk keenam-enamnya dari bapak lurahnya, tadi sudah sampai di sini,” jelasnya.

Selanjutnya, ia mengungkapkan korban luka yang masih dirawat di RSUD Pandan Arang ada lima orang. Semuanya, sebut dia, dalam kondisi baik dan bisa diajak berkomunikasi.

Sebelumnya diberitakan, penumpang mobil Elf dalam kecelakaan karambol maut di Tol Boyolali KM 487+600 A, Gumukrejo, Teras, Jumat (14/4/2023) pagi, merupakan satu keluarga besar. Mereka dalam perjalanan pulang ziarah dari Purbalingga.

“Itu satu keluarga besar, tadi dalam rangka berziarah ke makam keluarga yang ada di Purbalingga. Ini dalam rangka balik ke Nganjuk,” kata Kepala Desa Jekek, Baron, Nganjuk, Muhammad Johanudin, saat dijumpai wartawan di sekitar kamar jenazah RSUD Pandan Arang Boyolali, Jumat malam.

Data Korban

Johan mengungkapkan satu keluarga besar tersebut berangkat ke Purbalingga pada Kamis (13/4/2023). Menurut Johan, dalam satu mobil itu ada enam orang dewasa dan lima anak-anak. Semua orang dewasa meninggal dunia dalam kecelakaan itu sedangkan anak-anak semuanya selamat.

Johan datang ke RSUD Pandan Arang dalam rangka mengurus jenazah warga desanya yang meninggal dunia. Dari enam korban meninggal dunia, lima di antaranya warganya.

Setiba di Nganjuk, jenazah korban laka Tol Boyolali itu akan disalatkan di masjid desa dan dikebumikan di permakaman setempat. Ia mengungkapkan liang lahad juga sudah siap.

Masing-masing jenazah akan dimakamkan berbeda liang lahat tapi bersebelahan. “Ada suami-istri juga [yang menjadi korban MD]. Itu sepasang, anaknya ada [selamat],” kata dia.

Berikut daftar korban meninggal dalam laka tol Boyolali:

1. Suparti, warga Sumur Pandan RT 001/RW 008 Jekek, Baron, Nganjuk
2. Sri Damayanti, warga Termas RT 001/RW 006, Jekek, Baron, Nganjuk
3. Heri Kusmiran, warga Kalinongko RT 001/RW 004, Karanglangu, Kedungjati, Grobokan
4. Iswanto, warga Jembayat, Margasari, Tegal
5. Yaudi, warga Sumur Pandan RT 010/RW 008 Jekek, Baron, Nganjuk
6. Binti Suciati, warga Banar RT 001/RW 003, Katerban, Baron, Nganjuk
7. Chayatin, warga Sumur Pandan RT 001/RW 008 Jekek, Baron, Nganjuk
8. Agus Kusnudin alamat Gempolan RT 001/RW 002, Sumengko, Sukomoro, Nganjuk

Sedangkan 13 orang korban selamat dengan luka baik ringan dan berat, meliputi:

1. Melissa Bella, anak dari Chayatin dan Yaudi, mengalami luka ringan dan dirawat, alamat Sumur, Pandan, Nganjuk
2. Sandi Tyas, warga Tegal Sari, Tegal, luka ringan dan rawat jalan di RSUD Pandan Arang
3. Sudarto, warga Krajan Kulon, Kaliwungu, Kendal, luka ringan dan rawat jalan RSUD Pandan Arang
4. Toni Gunawan, warga Perum Cariv Residense, Semarang, luka ringan dirawat di RSUD Pandan Arang
5. M Riskam Ardiyansah, warga Terwas, Nganjuk, luka ringan dan sedang diobservasi di UGD RSUD Pandan Arang
6. Syamsul Bachtiar Hendrawan, warga Blok Taman 002/004, Parean, Girang, Indramayu, luka ringan dan rawat jalan di RS Indriati Boyolali
7. Hermawanto, warga Cempaka Baru 011/005, Cempaka Baru, Kemayoran, Jakarta Pusat, luka ringan dan rawat jalan di RS Indriati
8. Al Alfan, belum diketahui  alamatnya, luka ringan di RS Indriati
9. Manda, belum diketahui alamatnya, luka ringan di RS Indriati
10. Muhammad Tegal Rivaldo Yuniar, warga Banar, Katerban, Banaran, Nganjuk, luka ringan di RS Indriyati
11. Muhammad Rosi Sumantri, warga Dusun C, Pekandangan, Indramayu, luka berat patah bahu kiri di RS Indriati
12. Rudianto, 46, warga Babatan, Tamansari, Kerjo, Karanganyar, luka berat di RS Indriati
13. Junaidi, 46, warga Ngabeyan, Dukuh, Turi, Tegal, luka berat, dirujud ke RSUD dr Moewardi Solo.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya