Promosi Pegadaian Resmikan Masjid Al Hikmah Pekanbaru Wujud Kepedulian Tempat Ibadah
Hal ini ditegaskan Kabid Lalu Lintas Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Solo, Sri Baskoro kepada Solopos.com. Menurutnya keberadaan median jalan itu dirancang untuk mengurangi kecelakaan di jalan tersebut. Akan tetapi menurutnya kondisinya berbalik, banyak pengguna jalan yang melanggar ketertiban lalu lintas sehingga celaka di daerah tersebut.
“Pengguna jalan yang menabrak median, pastinya terlebih dahulu melanggar marka di larang mendahului. Setelah melanggar marka mereka kaget jika di depannya ada median jalan dan kecelakaan pun terjadi,” ujarnya.
Baskoro mengatakan Dishubkominfo tidak akan mengevaluasi keberadaan median jalan di depan Griya Solopos tersebut. Apalagi median jalan di tempat itu sudah sesuai dan sudah ada rambu peringatan. Dirinya hanya berharap agar pengguna jalan lebih berhati-hati dan menaati peraturan lalu lintas agar kecelakaan di wilayah itu tidak terjadi lagi. “Kesadaran pengguna jalan yang perlu ditingkatkan, ini semua demi kenyamanan bersama,” sambungnya
Sementara itu, Kepala Seksi Manajemen dan Rekayasa Lalu Lintas, Dishubkominfo Solo, M Usman, mengatakan median jalan itu tidak akan di hapus. Menurutnya median itu justru akan ditambah lagi, sehingga dapat tersambung hingga perempatan Fajar Indah. Penambahan itu akan dilakukan di tahun 2013 ini.
Kejadian terakhir berlangsung pada Rabu (2/1/2013) malam, ketika sebuah mobil menabrak median jalan tersebut hingga tersangkut. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam kejadian itu.