Soloraya
Jumat, 4 Januari 2013 - 08:51 WIB

TABRAK MEDIAN JALAN: Dishubkominfo Anggap Itu Murni Kesalahan Pengguna Jalan

Redaksi Solopos.com  /  R. Bambang Aris Sasangka  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Sebuah mobil Suzuki Carry menabrak median jalan di Jl Adisucipto, Solo, Rabu (2/1/2013). Median jalan di depan Griya Solopos ini sudah sering diseruduk mobil. (JIBI/SOLOPOS/Agoes Rudianto)

Sebuah mobil Suzuki Carry menabrak median jalan di Jl Adisucipto, Solo, Rabu (2/1/2013). Median jalan di depan Griya Solopos ini sudah sering diseruduk mobil. (JIBI/SOLOPOS/Agoes Rudianto)

SOLO – Kecelakaan berupa pengguna jalan yang menabrak median jalan yang baru dibangun di ruas Jalan Adi Sucipto, khususnya di dekat Gapura Makutha di depan Griya Solopos yang cukup sering terjadi dinilai murni sebagai akibat tidak hati-hatinya pengguna jalan.
Advertisement

Hal ini ditegaskan Kabid Lalu Lintas Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Solo, Sri Baskoro kepada Solopos.com. Menurutnya keberadaan median jalan itu dirancang untuk mengurangi kecelakaan di jalan tersebut. Akan tetapi menurutnya kondisinya berbalik, banyak pengguna jalan yang melanggar ketertiban lalu lintas sehingga celaka di daerah tersebut.

“Pengguna jalan yang menabrak median, pastinya terlebih dahulu melanggar marka di larang mendahului. Setelah melanggar marka mereka kaget jika di depannya ada median jalan dan kecelakaan pun terjadi,” ujarnya.

Baskoro mengatakan Dishubkominfo tidak akan mengevaluasi keberadaan median jalan di depan Griya Solopos tersebut. Apalagi median jalan di tempat itu sudah sesuai dan sudah ada rambu peringatan. Dirinya hanya berharap agar pengguna jalan lebih berhati-hati dan menaati peraturan lalu lintas agar kecelakaan di wilayah itu tidak terjadi lagi. “Kesadaran pengguna jalan yang perlu ditingkatkan, ini semua demi kenyamanan bersama,” sambungnya

Advertisement

Sementara itu, Kepala Seksi Manajemen dan Rekayasa Lalu Lintas, Dishubkominfo Solo, M Usman, mengatakan median jalan itu tidak akan di hapus. Menurutnya median itu justru akan ditambah lagi, sehingga dapat tersambung hingga perempatan Fajar Indah. Penambahan itu akan dilakukan di tahun 2013 ini.

Kejadian terakhir berlangsung pada Rabu (2/1/2013) malam, ketika sebuah mobil menabrak median jalan tersebut hingga tersangkut. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam kejadian itu.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif