SOLOPOS.COM - Sejumlah petugas dari jejaring PSC 119 Sukowati dan PMI Sragen mengevakuasi korban kecelakaan di depan Balai Desa Mojokerto, Kedawung, Sragen, Minggu (16/4/2023) dini hari. (Istimewa/PSC 119 Sukowati)
Solopos.com, SRAGEN — Pengendara motor Yamaha Nmax asal Sumberejo, Kecamatan Kerjo, Kabupaten Karanganyar, meninggal dunia setelah menabrak pohon di Jalan Sragen-Batu Jamus, tepatnya di depan Kantor Balai Desa Mojokerto, Kecamatan Kedawung, Sragen, Minggu (16/4/2023) dini hari. Sementara pembonceng motor tersebut selamat.
Kapolres Sragen, AKBP Piter Yanottama, melalui Kanit Penegakan Hukum Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Sragen, Iptu Irwan Marviyanto, mengungkapkan pengendara motor Yamaha Nmax berpelat nomor AD 3656 UW diketahui bernama M.F. Bakri, 21, warga Kerjo, Karanganyar. Saat itu, yang bersangkutan memboncengkan temannya I. Iskandar, 19, pelajar, warga Karangpelem, Kedawung, Sragen.
“Semula motor Yamaha Nmax itu berjalan dari utara ke selatan. Setelah dekat dengan lokasi kejadian, diduga pengendara motor kurang konsentrasi saat berkendara sehingga tiba-tiba motor oleng ke kiri sampai akhirnya membentur pohon di bahu jalan sebelah kiri. Mereka berdua terjatuh sehingga terjadi kecelakaan lalu lintas,” ujarnya.
Iptu Irwan menerangkan pengendara motor mengalami patah leher, hidung dan mulut keluar darah, dahi lecet, telinga kiri robek, kepala hematum, dan meninggal dunia kemudian dibawa ke RSUD dr. Soehadi Prijonegoro Sragen. Kemudian, kondisi pembonceng motor mengalami luka lecet pada kaki kiri, sadar, dan diobservasi di RSUD dr. Soehadi Prijonegoro Sragen.
Ketua PSC 119 Sukowati Sragen, Udayanti Proborini, melalui Sekretaris PSC 119 Sukowati Sragen, Nengah Adnyana Oka Manuaba, menyampaikan call center PSC 119 Sukowati menerima informasi adanya kecelakaan lalu lintas itu dari anggota Satlantas Polres Sragen pada pukul 00.52 WIB. Dia menerangkan informasi itu ditindaklanjuti dengan menghubungi jejaring PSC 119 Posko Siaga Lebaran PMI Sragen untuk asemen dan evakuasi korban.
“PSC 119 Puskesmas Kedawung 1 juga merespons lakalantas itu dengan menerjunkan ambulans puskesmas untuk membantu evakuasi. Korban meninggal dunia dan korban luka-luka dievakuasi menggunakan ambulans PMI Sragen ke RSUD dr. Soehadi Prijonegoro Sragen,” kata Oka, sapaannya, yang dibenarkan Ketua PMI Sragen, Ismail Joko Sutresno.
Penanganan kecelakaan tersebut melibatkan PSC 119 Sukowati Sragen, PSC 119 Puskesmas Kedawung, PMI Sragen, Polri, MDMC Sragen, serta warga setempat.