SOLOPOS.COM - Wakil Ketua DPC PDIP Rober Christanto dan Direktur PUDAM Tirta Lawu Karanganyar Prihanto bersalaman seusai mengambil formulir pendaftaran bakal cabup dan cawabup dari PDIP pada Sabtu (18/5/2024). (Solopos.com/Indah Septiyaning Wardani)
Solopos.com, KARANGANYAR–Sinyal Wakil Ketua DPC PDIP yang juga mantan Bupati Karanganyar, Rober Christanto dan Direktur Perusahaan Umum Daerah Air Minum (PUDAM) Tirta Lawu, Prihanto berpasangan maju dalam Pilkada Karanganyar menguat.
Rober dan Prihanto datang melamar sebagai bakal calon bupati (cabup) dan calon wakil bupati (cawabup) di PDIP. Kedatangan mereka di kantor Sekretariat DPC PDIP Karanganyar hanya berselang beberapa menit saja pada Sabtu (18/5/2024).
Rober Christanto datang lebih awal sekitar pukul 09.00 WIB, didampingi jajaran struktural partai DPC PDIP. Sekitar 10 menit kemudian, Prihanto tiba di kantor DPC PDIP Karanganyar.
Prihanto datang dengan didampingi ratusan pendukungnya. Mereka mengenakan kaus bergambar wajah Prihanto. Kedatangan Rober Christanto untuk mengambil formulir pendaftaran bakal cabup. Sementara Prihanto mengambil formulir pendaftaran untuk bakal cawabup.
Prihanto datang dengan didampingi ratusan pendukungnya. Mereka mengenakan kaus bergambar wajah Prihanto. Kedatangan Rober Christanto untuk mengambil formulir pendaftaran bakal cabup. Sementara Prihanto mengambil formulir pendaftaran untuk bakal cawabup.
Kedatangan keduanya di waktu yang hampir bersamaan seolah menunjukkan sinyal Rober Christanto dan Prihanto bakal berpasangan maju dalam Pilkada Karanganyar.
Kehangatan keduanya terlihat selepas Rober mengambil formulir. Rober bersalaman dengan Prihanto dan menyalami satu persatu pendukung Prihanto.
Rober Christanto mengatakan melamar sebagai bakal cabup dari PDIP. Bagi Rober, ini menjadi momentum yang spesial hadir ke kantor DPC untuk mengambil formulir bakal Cabup melalui PDIP. Apalagi kedatangan didampingi oleh anggota Fraksi PDIP.
“PDIP itu prinsipnya gotong royong, maka dengan gotong royong ini bisa membawa kabupaten ke depan akan lebih baik,” katanya.
Terkait sinyal berpasangan dengan Prihanto karena datang nyaris bersamaan, Rober menjawab diplomatis. Dia menyerahkam sepenuhnya keputusan di tangan DPP PDIP.
Rober mengatakan sebagai kader partai hanya menjalankan tugas dan segala keputusan ada ditangan DPP PDIP, termasuk rekomendasi siapa calon yang akan diusung partai berlambang banteng moncong putih ini.
Sementara itu, Prihanto mengatakan kedatangan ke kantor DPC PDIP untuk mengambil formulir sebagai bakal cawabup. Dia ingin menjadi bagian dari PDIP. Dia mengaku tidak janjian dengan Rober Christanto meskipun nyaris bersamaan tiba di kantor DPC PDIP.
“Saya tidak kencan dengan Mas Rober di sini. Tapi alhamdulillah bisa bertemu dengan Mas Rober di sini. Ini kode awal dari ketentuan dari Allah bisa bertemu dan kebetulan saya ambil di nomor dua,” katanya.
Prihanto berharap bisa berpasangan dengan Rober Christanto sebagai bakal cabup dan cawabup yang akan diusung PDIP. Dia berharap rekomendasi DPP PDIP turun untuk pasangan Rober-Prihanto.
Sesuai rencana, Prihanto akan mengembalikan berkas pada 21 Mei 2024. Tanggal tersebut dipilih Prihanto bertepatan dengan hari ulang tahun istrinya.
Sementara itu, Bagus Selo mengatakan sangat berharap ada kader PDIP yang ikut dalam kontestasi Pilkada Karanganyar. Dia pun sangat mengapresiasi langkah Rober Christanto melamar sebagai bakal cabup PDIP.
Selain menerima pengambilan formulir Rober Christanto, Bagus mengatakan tim Penjaringan menerima pengambilan berkas bakal cawabup oleh Prihanto.
Bagus Selo mengatakan DPC PDIP hanya menerima penjaringan bakal cabup dan cawabup. “Keputusan siapa yang mendapatkan tiket rekomendasi semuanya ada di tangan DPP PDIP,” tegasnya. Yang jelas, Bagus Selo mengatakan cabup dari PDIP harga mati.