Soloraya
Senin, 30 Oktober 2023 - 18:59 WIB

Tak Ada Perempuan, 5 Komisoner KPU Wonogiri Periode 2023–2028 Resmi Dilantik

Muhammad Diky Praditia  /  Muh Khodiq Duhri  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Pengendara sepeda motor melintas di depan deretan bendera parpol peserta Pemilu 2024 di depan Kantor KPU Wonogiri, Rabu (13/9/2023). (Solopos/Muhammad Diky Praditia)

Solopos.com, WONOGIRI — Komisi Pemilihan Umum (KPU) telah mengumumkan komisioner terpilih KPU Wonogiri periode 2023–2028 pada Minggu (30/10/2023). Dua dari lima komisioner KPU terpilih itu merupakan petahana. Mereka dilantik menjadi komisioner KPU Wonogiri di Jakarta pada Senin (30/10/2023).

Anggota KPU Jawa Tengah, Basmar Perianto, mengatakan KPU RI telah menetapkan masing-masing lima komisioner di 23 KPU kabupaten/kota di Jawa Tengah, salah satunya KPU Kabupaten Wonogiri pada Minggu kemarin. Mereka yang terpilih dilantik menjadi komisioner pada Senin sore di Jakarta. Setelah pelantikan, lima komisioner itu mengadakan pleno pertama untuk menentukan ketua dan kepala divisi. 

Advertisement

Menurut Basmar, dua dari lima komisioner KPU Wonogiri terpilih itu merupakan petahana. Kendati demikian, dia memastikan tiga komisioner KPU Wonogiri yang baru terpilih tetap kompeten dalam menjalankan tugas penyelenggaraan Pemilu 2024. Mereka yang terpilih dipastikan orang-orang yang sudah paham kerja-kerja kepemiluan.

“Mereka kan sudah melalui tahapan seleksi yang ketat. Jadi tidak mungkin mereka akan kesulitan dalam menjalankan tugasnya. Selain itu kan ada kesekretariatan yang bisa membantu,” kata Basmar saat ditanya Solopos.com di Pendapa Rumah Dinas Bupati Wonogiri, Senin.

Advertisement

“Mereka kan sudah melalui tahapan seleksi yang ketat. Jadi tidak mungkin mereka akan kesulitan dalam menjalankan tugasnya. Selain itu kan ada kesekretariatan yang bisa membantu,” kata Basmar saat ditanya Solopos.com di Pendapa Rumah Dinas Bupati Wonogiri, Senin.

Dia menambahkan, lima komisioner KPU Wonogiri terpilih itu semua laki-laki. Menurutnya, hal itu tidak menyalahi aturan. Sebab tidak ada aturan yang mengharuskan komisioner KPU ada keterwakilan perempuan. “Dalam aturannya hanya diminta memperhatikan keterwakilan perempuan minimal 30%. Jadi hanya memperhatikan, bukan mewajibkan,” ucap dia

Basmar menyebut proses tahapan seleksi rekrutmen komisioner KPU dilaksanakan secara transparan dan objektif. Mereka yang dinilai masuk kualifikasi baik itu perempuan maupun laki-laki pastilah akan melaju terus ke tahap selanjutnya. “Kalau memang, maaf, dalam seleksi itu tidak ada perempuan yang masuk kualifikasi, atau dalam penilaian itu nilainya di bawah, kan tidak mungkin dipaksakan menjadi komisioner,” ujarnya.

Advertisement

KPU Wonogiri sempat mengalami demisioner selama sepekan terakhir lantaran masa jabatan komisioner KPU Wonogiri periode 2018–2019 habis pada Senin (23/10/2023) lalu. Kasubbag Teknis Penyelenggaraan Pemilu, Partisipasi dan Humas KPU Wonogiri, Nursahid Agung Wijaya, menyampaikan selama demisioner itu tidak ada kendala berarti sebab tidak ada pengambilan keputusan yang terlalu mendesak. 

Di sisi lain, selama keadaan demisioner itu sebenarnya tidak benar-benar kosong kekuasaan. Hal itu lantaran selama selama sepekan tersebut pengambilan kebijakan dikaver KPU Jawa Tengah. Dia menyebutkan, hingga Senin sore, dia belum mendapatkan informasi penetapan struktur organisasi KPU Wonogiri. 

“Penentuan ketua dan pembagian divisi biasanya dilakukan tepat setelah pelantikan. Tetapi ini saya belum dapat informasi dari sana,” ucapnya.

Advertisement

Sahid membeberkan latar belakang tiga komisioner KPU Wonogiri yang baru terpilih yaitu Doni Hafidhian semula merupakan Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Wonogiri, Irawan Ary Wibowo semula menjabat sebagai Panitia pengawas Kecamatan (Panwascam) Wonogiri, dan Satya Graha merupakan Tenaga Ahli Pendamping Desa Wonogiri. 

Dia juga memastikan meski tiga komisioner KPU Wonogiri itu merupakan orang baru, mereka memiliki pengetahuan dan pengalaman dalam Pemilu. KPU tidak mungkin akan meloloskan mereka jika memang dinilai tidak kompeten. “Selain itu, kesekretariatan KPU Wonogiri sudah cukup kuat dan solid. Jadi untuk urusan administrasi dan teknis saya kira tidak akan ada kendala,” imbuh Sahid.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif