Soloraya
Rabu, 22 April 2020 - 16:34 WIB

Tak Bisa Mudik, Mahasiswa UMS Solo Dapat Voucher Sahur dan Buka Puasa Selama Ramadan

Akhmad Ludiyanto  /  Chelin Indra Sushmita  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Gedung Induk Siti Walidah UMS Solo. (Youtube)

Solopos.com, SOLO – Kampus UMS Solo memberikan voucher makan bagi mahasiswa yang tidak bisa mudik untuk membeli makanan saat sahur dan buka puasa selama Ramadan 2020. Tindakan ini dilakukan menyusul adanya larangan mudik.

Voucher makan Ramadan untuk mahasiswa UMS Solo yang masih tinggal di indekos dibagikan mulai Selasa (21/4/202). Pembagian voucher tersebut dilakukan di depan kantor LazisMu UMS Solo di kompleks Kampus I, Pabelan, Kecamatan Kartasura, Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah.

Advertisement

Voucher senilai Rp10.000 bisa digunakan sekali makan setiap sahur maupun buka puasa. Dengan voucher tersebut, mahasiswa UMS Solo bisa makan dengan hemat bahkan gratis di warung tertentu di sekitar kampus selama Ramadan.

Caranya cukup dengan menukarkan voucher gratis makan sahur/buka dari LazisMu UMS kepada penjaga warung-warung tersebut. Voucher ini merupakan bagian program Gerakan UMS Peduli Covid-19.

Advertisement

Caranya cukup dengan menukarkan voucher gratis makan sahur/buka dari LazisMu UMS kepada penjaga warung-warung tersebut. Voucher ini merupakan bagian program Gerakan UMS Peduli Covid-19.

Maling Gabah di Karanganyar Demi Sambung Hidup, Pemulung Sragen Makan Beras Curian Lauk Sambal

Program LazisMu

Ketua LazisMu UMS, Mahasri Shobahiya, mengatakan pendaftar program tersebut cukup banyak. Aksi peduli ini sengaja dilakukan dengan sasaran mahasiswa UMS Solo yang tidak bisa mudik di tengah wabah Covid-19.

Advertisement

Mahasri Shobahiya berharap bantuan berupa voucher makan itu membantu mahasiswa UMS Solo menjalankan ibadah puasa selama Ramadan.

“Kami harap dengan bantuan ini, mahasiswa bisa nyaman menjalankan ibadah puasanya. Kuliah juga tenang karena sekarang masih masa kuliah, meskipun secara daring," imbuh Mahasri Shobahiya.

1 Tenaga Kesehatan Asal Gondangrejo Karanganyar Positif Covid-19

Advertisement

Mahasri menjelaskan, LazizMu telah bekerja sama dengan 10 warung yang direkomendasikan mahasiswa melalui pendaftaran online. Program voucher makan bagi mahasiswa selama Ramadan membawa manfaat bagi warung makan yang ada di sekitar UMS Solo.

Roda perekonomian warung kembali bergerak. Sejak mahasiswa tidak ada kuliah tatap muka banyak warung yang tutup karena nyaris tidak ada pembeli.

"Ada 23 warung yang direkomendasikan para pendaftar, tapi kami survei dan kami tawarkan untuk bekerja sama. Ada 10 warung yang siap diajak bekerja sama dan menyediakan makanan sahur dan berbuka puasa," lanjutnya.

Advertisement

Jatah 15 Voucher/Orang

Tahap pertama LazisMu UMS membagikan voucher makan kepada mahasiswa UMS Solo untuk sepekan selama Ramadan, sejak 24-30 April 2020. Kemungkinan program ini akan diperpanjang pekan berikutnya jika dana sumbangan mencukupi.

Perempuan Setengah Telanjang Ditemukan Meninggal di Apartemen Surabaya

"Sampai sekarang kami masih melakukan penggalangan dana. Bagi masyarakat yang ingin menyalurkan bantuannya bisa transfer melalui rekening bank atau langsung datang ke kantor LazisMu UMS,” imbuh Mahasri.

Wakil Rektor Bidang Kemahasiswan Alumni dan Pengkaderan UMS Solo, Taufik Kasturi, mengatakan, latar belakang program itu melihat banyaknya mahasiswa yang tidak mudik akibat wabah virus corona.

"Kami saling berbagi, terutama di bulan Ramadan. Ini salah satu perhatian UMS kepada mahasiswanya," ujarnya menambahkan setiap mahasiswa mendapatkan 15 lembar voucher.

Salah satu mahasiswa UMS Solo yang masih bertahan di indekos, Vanda Yulita Eka Priyatna, mengaku program ini sangat bermanfaat bagi dirinya dan mahasiswa perantauan lain yang tidak mudik.

"Tentu kami merasa sangat terbantu. Apalagi kami jauh dari kampung halaman. Tentu juga bisa menghemat pengeluaran kami," ungkap mahasiswa Teknik Kimia itu.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif