SOLOPOS.COM - Polisi bersama pegawai kecamatan dan sukarelawan menyingkirkan pohon tumbang yang melintang di Kecamatan Trucuk, Selasa (13/12/2022) sore. (Istimewa/Polsek Trucuk)
Solopos.com, KLATEN — Selain di Karanganom, peristiwa pohon tumbang akibat diterjang hujan lebat disertai angin kencang terjadi di Kecamatan Trucuk, Selasa (13/12/2022) sore. Peristiwa pohon tumbang sempat menutup akses di beberapa desa.
Berdasarkan data yang dihimpun dari BPBD Klaten, pohon jati berdiameter 30 sentimeter tumbang terjadi di wilayah Dukuh Ngentak, Desa Sajen yang sempat menutup jalan raya. Di ruas jalan arah ke Puluhan, ada pohon jati berdiamater 35 sentimeter yang sempat menutup jalan persawahan.
Di ruas jalan arah balai Desa Sabranglor, ada tiga lokasi pohon tumbang yang sempat menutup jalan. Di Dukuh Telukan, Desa Wanglu, pohon munggur menimpa tiang listrik dan menutup akses jalan.
Di wilayah Dukuh/Desa Kalikebo, Kecamatan Trucuk, atap bagian dapur rumah terbang dan tembok ambrol karena terjangan angin kencang.
“Sampai saat ini tidak ada laporan terkait adanya korban jiwa. Proses asesmen masih terus dilakukan. Termasuk dampak angin kencang yang terjadi di wilayah lain,” kata Sekretaris BPBD Klaten, Nur Tjahjono Suharto, saat berbincang dengan Solopos.com, Selasa.
Baca Juga: Pohon Tumbang Melintang di Jalan Jatinom-Karanganom Klaten, Tak Ada Korban Jiwa
Kapolsek Trucuk, AKP Sarwoko, mengatakan pohon tumbang terjadi di beberapa wilayah setelah hujan deras disertai angin kencang menerjang wilayah Trucuk, Selasa sekitar pukul 15.00 WIB. Polisi, TNI, kecamatan bersama sukarelawan dan warga bergerak cepat melakukan proses evakuasi pohon yang sempat melintang di jalan.
“Saat ini proses evakuasi pohon [yang melintang di jalan] sudah selesai,” ungkap dia.
Sebelumnya, peristiwa pohon tumbang akibat diterjang hujan disertai angin kencang terjadi di wilayah Kecamatan Karanganom, Selasa (13/12/2022) sore. Pohon tumbang sempat melintang di tengah jalan dan menimpa satu warung di ruas jalan raya Jatinom-Karanganom.
Kapolsek Karanganom, Iptu Panut Haryono, membenarkan kejadian itu. Hujan disertai angin kencang terjadi sekitar pukul 15.30 WIB. Tak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut.