SOLOPOS.COM - Berbagai produk ekonomi kreatif dipamerkan pada Solo International Performing Arts (SIPA) 2022 di Benteng Vastenburg, Solo, Kamis (8/9/2022). (Solopos/Wahyu Prakoso)

Solopos.com, SOLO — Solo International Performing Arts atau SIPA 2022 di Benteng Vastenburg, Solo, tak hanya menjadi panggung bagi para seniman namun juga menjadi media promosi bagi pelaku ekonomi kreatif. SIPA yang berlangsung selama tiga malam dibuka pada Kamis (8/9/2022).

Berdasarkan pantauan Solopos.com, Badan Otorita Borobudur (BOB) menyediakan stan yang menampilkan berbagai produk dari 10 pelaku usaha dari Magelang, Jateng.

Promosi Beli Emas Bonus Mobil, Pegadaian Serahkan Reward Mobil Brio untuk Nasabah Loyal

Sejumlah produk yang ditampilkan, di antaranya produk ecoprint berupa kain, topi, pakaian. Ada juga produk baru andesit yang didesain untuk peralatan dapur maupun pajangan.

Perkakas dari bahan kayu juga ditampilkan pada stan untuk pelaku ekonomi kreatif di ajang SIPA 2022 Solo itu. Owner atau pemilik usaha bersiaga sambil membawa brosur yang bisa dibagikan kepada pengunjung maupun buyer.

Sementara beberapa petugas melayani para pengunjung. Mereka membantu menawarkan berbagai produk ekraf  itu kepada para pengunjung.

Baca Juga: Di SIPA Solo Malam Ini, Jan Ethes Disebut bakal Tampil Bersama Tim Taekwondo

Selain stan BOB, terdapat stan-stan aneka kuliner. Para penonton SIPA tak perlu khawatir akan haus atau kelaparan selama menyaksikan atraksi acara tersebut pada pukul 19.00 WIB sampai 22.00 WIB.

Branding

Salah satu pelaku usaha ekonomi kreatif sekaligus Owner Corak Alam, Nur Eva, 44, menjelaskan tujuannya ikut mengisi stan di SIPA 2022, Solo. Ia mengaku aktif di berbagai komunitas termasuk bergabung menjadi bagian BOB.

Komunitas itu membuat usahanya berkembang baik produk maupun jejaringnya. “Event seperti ini lebih ke branding. Kami enggak mengharapkan hasil dari penjualan langsung namun yang penting branding. Ada brosur dan kartu nama,” jelasnya.

Baca Juga: Bangganya Para Delegasi SIPA 2022 Disambut Wali Kota Solo Gibran

Ajang itu menjadi kesempatan bagi Nur Eva untuk menjelaskan produk ecoprint yang dikembangkannya. Menurutnya, produk ecoprint yang sedang naik daun ini berbeda dengan batik karena enggak pakai canting dan lilin.

Dia mengklaim produk ecoprint ramah lingkungan karena memakai bahan-bahan alami. Nur bersama istrinya Ita Sarifah merintis usaha ecoprint di awal pandemi Covid-19.

Adapun produk kain yang ditawarkan dengan harga beragam mulai dari Rp250.000 sampai Rp800.000 per potong. Pelaku usaha ekonomi kreatif lainnya yakni pemilik Cobek Sanggar Rejeki, Tri Agung, 34, membawa beberapa produk dari bahan dasar batu andesit ke SIPA 2022 di Solo.

Baca Juga: SIPA 2022 Digelar Gratis, Begini Cara Dapat Tiketnya 

Produk itu untuk kebutuhan dapur serta pajangan. Produk batu andesit dipadukan dengan berbagai produk kayu milik UMKM lainnya, antara lain cobek batu andesit dengan tutup dari kayu.

Dampak Berganda

“Ini merupakan kali pertama saya ikut di Kota Solo. Acara seperti ini yang diharapkan lebih ke branding. Banyak dikenal orang, bisa bertemu buyer, dan UMKM lain untuk kolaborasi,” paparnya.

Agung mengatakan Cobek Sanggar Rejeki bisa memenuhi pesanan dengan custom. Dia berhasil memenangi kompetisi desain kategori baru pada Inacraf  2022 di Jakarta belum lama ini.

Baca Juga: Sambutan Hangat Adhiwangsa Hotel Solo untuk Delegasi SIPA dari Korea

Direktur Utama BOB Indah Juanita mengaku mendukung penuh SIPA 2022 karena menjadi wadah dan peluang datangnya turis mancanegara. Hal itu memiliki dampak berganda bagi bidang pariwisata, di antaranya bidang kuliner, penginapan, dan ekonomi kreatif.

“Ini peluang sangat luar biasa menimbulkan suasana dan aura positif kepada teman-teman semua. Mereka jadi semangat. Begitu semangat ada kreativitas yang muncul lalu ada perputaran ekonomi meningkat,” ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya