Soloraya
Minggu, 12 Desember 2021 - 18:55 WIB

Tak Kuat Menahan Beban, Jembatan Jl Surya Jagalan Solo Ambrol

Mariyana Ricky P.d  /  Suharsih  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Poster bertuliskan pemberitahuan terpasang pada barikade untuk menutup sementara akses di Jl. Surya, Jagalan, Jebres, Solo, Minggu (12/12/2021). (Solopos/Nicolous Irawan)

Solopos.com, SOLO — Jembatan di Jl Surya, Jagalan, Jebres, Solo, dilaporkan ambrol pada Sabtu (11/12/2021) malam akibat volume kendaraan yang meningkat selama beberapa bulan terakhir. Jl Surya menjadi salah satu jalur pengalihan arus lalu lintas Jl Juanda yang ditutup untuk proyek pembangunan Jembatan Jonasan.

Diduga jembatan itu tak kuat menahan beban akibat volume kendaraan yang meningkat belakangan ini. Di samping itu, fondasi jembatan juga sudah lapuk.

Advertisement

Kabid Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kota Solo, Nur Basuki, mengatakan jembatan di Jl Surya yang ambrol itu langsung diperbaiki. Sejak Minggu (12/12/2021) pagi, DPUPR langsung mengganti fondasinya dengan box culvert.

Baca Juga: Sepur Kluthuk Solo Angkut 20-An Wisatawan Bandung saat Serempet Pajero

Advertisement

Baca Juga: Sepur Kluthuk Solo Angkut 20-An Wisatawan Bandung saat Serempet Pajero

“Struktur jembatannya diganti total. Paling tiga sampai empat hari selesai. Ya, harapannya enggak sampai empat hari. Struktur jembatan [Jl Surya] memang sudah tua,” katanya saat dihubungi Solopos.com, Minggu siang.

Basuki menyebut anggaran perbaikan jembatan itu bersumber dari dana pemeliharaan. Ia menyebut kendaraan bertonase berat seharusnya tak melintas di jalan itu, melainkan langsung ke Jl Urip Sumoharjo. Warga diminta memutar melalui jalan alternatif dan sementara menghindari jembatan Jl Surya, Jagalan, Solo.

Advertisement

Baca Juga: Benar Jadi Pengurus Parpol, Pegawai Kontrak DPRD Solo Kena Sanksi?

Basuki memastikan seluruh pekerjaan rampung pada 18 Desember 2021. Mereka sudah berkomitmen membayar penalti akibat pekerjaan yang tidak selesai tepat waktu. Pekerjaan lain yang juga dikabarkan mepet dari tenggat adalah pembangunan Jembatan Ketandan dan perbaikan Jl Duwet Raya.

“Jl Duwet itu baru lelang Oktober ya, mereka selesai akhir kontrak 20 Desember, paling dua hari lagi atau Selasa nanti selesai. Kemudian untuk Jembatan Ketandan rampungnya 15 Desember, tapi informasinya molor dua hari. Ya, mereka harus komitmen selesai tepat waktu. Meski hujan jadi penyebab, sudah risiko. Mereka seharusnya punya strategi biar tidak terkendala,” jelasnya.

Advertisement

Baca Juga: Mobil Pajero Terserempet Sepur Kluthuk Jaladara di Rel Bengkong Solo

Kasi Manajemen Rekayasa Lalu Lintas Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Solo, Mudo Prayitno, mengatakan karena kondisi jembatan Jl Surya rusak, sebagian ruas jalan itu ditutup mulai dari Pertigaan Mbaben (SMAN 3 Solo) dari arah barat ke timur.

Kemudian, Perempatan Mijen ditutup, depan kantor Kelurahan Jagalan ke barat juga ditutup. Kemudian Pertigaan Tekenan dari timur ke barat ditutup, Perempatan Mlipakan Jl Gotongroyong ditutup dari selatan ke utara. “Jalur dari timur Jl Cokroaminoto hanya untuk kendaraan roda dua,” katanya saat dihubungi terpisah.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif