Soloraya
Rabu, 15 Juli 2020 - 21:15 WIB

Tambang Galian C di Kemalang Klaten Bakal Ditutup Jika Merapi Siaga

Taufiq Sidik Prakoso  /  Ginanjar Saputra  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Aktivitas pertambangan manual di alur Kali Woro, Kecamatan Kemalang, Kabupaten Klaten, Jateng berjalan normal, Rabu (8/7/2020). (Solopos/Taufiq Sidik Prakoso)

Solopos.com, KLATEN — Aktivitas pertambangan bahan tambang galian golongan C di wilayah Kecamatan Kemalang, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah bakal ditutup ketika level aktivitas Gunung Merapi naik ke level III atau siaga. Hingga kini, aktivitas pertambangan masih berjalan normal.

Level aktivitas Gunung Merapi saat ini masih berada pada level II atau waspada. Level waspada bertahan selama dua tahun terakhir sejak dinaikkan dari status normal pada 21 Mei 2018 lalu.

Advertisement

Hari Ini Dalam Sejarah: 15 Juli 1099, Tentara Salib Menguasai Yerusalem

Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Klaten, Sri Yuwana Haris Yulianta, mengatakan penghentian aktivitas di tmbang Kemalang itu sesuai Perbup No. 7/2014 tentang Rencana Penanganan Kedaruratan Bencana di Klaten.

"Sesuai perbup bahwa saat aktivitas Merapi pada level III atau siaga, penduduk rentan diturunkan [diungsikan] dan usaha pertambangan galian C harus dihentikan," jelas Haris saat berbincang dengan Solopos.com, Rabu (15/7/2020).

Advertisement

Haris mengatakan beberapa waktu lalu petugas Dinas Perhubungan (Dishub) Klaten sudah melakukan sosialisasi kepada pemilik usaha tambang serta sopir truk bahan galian golongan C di lereng Merapi, terutama wilayah Kecamatan Kemalang.

"Informasi dari teman Dishub secara umum mereka siap mematuhi aturan yang sudah ditentukan [menutup usaha ketika level aktivitas Merapi siaga]," urai Haris.

Honda CRV Facelift Akhirnya Diperkenalkan di Thailand, Indonesia Kapan?

Advertisement

Sekretaris Daerah (Sekda) Klaten, Jaka Sawaldi, juga menjelaskan aktivitas pertambangan bahan galian golongan C ditutup ketika aktivitas Merapi pada level siaga.

"Sudah ada sosialisasi dan kesepakatan dengan para pemilik usaha. Untuk pembatasan armada [menuju lokasi pertambangan] belum. Kami baru informasi sosialisasi-sosialisasi. Ketika nanti ada pengerjaan kaitannya jalur evakuasi [diperbaiki], lokasi yang diperbaiki akan ditutup. Soal nanti [armada pengangkut material galian C] melewati mana akan dicari alternatif yang lain," jelas dia.

Kabid Amdal DLHK Klaten, Widi Nugroho, mengatakan ada sekitar tujuh lokasi tambang bahan galian golongan C yang berizin di wilayah Kecamatan Kemalang. Selama ini, aktivitas pertambangan di wilayah tersebut masih berjalan normal.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif