SOLOPOS.COM - Beberapa pengunjung CFD tampak merokok di jalur pejalan kaki sisi utara Jl Slamet Riyadi Solo, Minggu (29/5/2022) (Solopos/Afifa Enggar Wulandari)
Solopos.com, SOLO — Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka, pernah menyoroti aktivitas pengunjung yang merokok di area Car Free Day atau CFD, Jl Slamet Riyadi. Hal itu menjadi bahan evaluasi pada pelaksanaan CFD pertama, Minggu (15/5/2022).
Pada penyelenggaraan CFD erikutnya, Pemkot Solo mengadakan kampanye CFD bebas asap rokok. Pemkot juga menambah petugas gabungan yang bersiaga mengawasi pengunjung selama pelaksanaan CFD.
Namun, hingga penyelenggaraan CFD kali ketiga, Minggu (29/5/2022), masih ditemui pengunjung yang merokok saat pelaksanaan CFD. Berdasarkan pantauan Solopos.com, Minggu, di sepanjang Jl Slamet Riyadi dari perempatan Ngarsopuro sampai Stadion Sriwedari masih ditemui pengunjung mengisap nikotin tersebut.
Kebanyakan dari mereka merokok di jalur pejalan kaki. Salah satu pengunjung yang merokok di area CFD Solo, Reza, warga Kecamatan Banjarsari, mengaku tidak mengetahui adanya larangan merokok bagi pengunjung CFD. Saat ditemui Solopos.com, Reza sedang merokok di jalur pejalan kaki sisi utara Jl Slamet Riyadi.
Kebanyakan dari mereka merokok di jalur pejalan kaki. Salah satu pengunjung yang merokok di area CFD Solo, Reza, warga Kecamatan Banjarsari, mengaku tidak mengetahui adanya larangan merokok bagi pengunjung CFD. Saat ditemui Solopos.com, Reza sedang merokok di jalur pejalan kaki sisi utara Jl Slamet Riyadi.
Ia mengatakan aktivitas merokoknya murni disebabkan karena ketidaktahuannya. “Enggak [tahu], ya karena enggak tahu [ada larangan merokok],” jelasnya kepada Solopos.com.
Baca Juga: Tegas Lur! Ketahuan Merokok, Izin Pedagang & Komunitas CFD Solo Dicabut
Ia menilai perlu adanya ruang bagi perokok meski tempatnya tidak berada di tepi jalan persis. “Setuju, malah setuju kan demi kebaikan. Tapi ya mungkin [disediakan] area tersendiri untuk merokok,” tuturnya.
Selain Reza, ada juga pengunjung CFD Solo yang sedang merokok meski usianya masih di bawah umur. Salah satunya berinisial I, warga Kecamatan Banjarsari, Solo. Seperti Reza, I juga mengaku tak tahu ada larangan merokok di area CFD.
Baca Juga: Aksi Aktivis Kampanyekan Bebas Rokok di Area CFD Solo
Ia bersama tiga temannya sedang merokok di tepi jalan. Namun mereka tidak mengetahui larangan merokok saat CFD. “Enggak tahu. Selama ini enggak tahu,” jelasnya.
Sementara itu, Wakil Wali Kota Solo, Teguh Prakosa, dalam acara kampanye antirokok di Perempatan Ngarsopuro, Minggu (29/5/2022), kembali mengingatkan CFD Solo harus bebas asap rokok, mulai Jl Jenderal Sudirman hingga Jl Slamet Riyadi.
Bahkan termasuk pengunjung CFD yang sedang makan di lapak-lapak PKL. “Sepanjang Jl Slamet Riyadi sampai Jl Jenderal Sudirman harapannya bebas rokok. Termasuk yang sedang makan,” tutur Teguh, Minggu.