SOLOPOS.COM - Petugas Asrama Haji Donohudan Boyolali merapikan tempat tidur yang berada di Gedung Makkah AHD Boyolali pada Selasa (8/11/2022). (Solopos.com/Ni’matul Faizah).

Solopos.com, BOYOLALI – Asrama Haji Donohudan (AHD) Boyolali siap menampung 3.000 peserta dan penggembira Muktamar Muhammadiyah dan Aisyiyah di Solo yang rencananya akan digelar pada Jumat – Minggu (18 – 20/11/2022).

Kepala Unit Pengelola AHD Boyolali, Bambang Sumanto, mengatakan kapasitas tempat tidur di AHD Boyolali sebenarnya 1.500 orang. Namun nanti saat Mukatamar Muhammadiyah dan Aisyiyah Solo bisa tambah kasur busa sehingga kapasitasnya bisa bertambah.

Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024

AHD telah menyiapkan tujuh gedung untuk tempat tidur para peserta dan penggembira Muktamar Muhammadiyah di Solo. Tujuh gedung tersebut antara lain adalah Gedung Makkah sebanyak tiga lantai, masing-masing lantai 38 kamar dan tiap kamar 10 tempat tidur.

Kemudian, Gedung Madinah sebanyak dua lantai, masing-masing lantai 38 kamar dan tiap kamar 10 tempat tidur. Selanjutnya Gedung Shafa dengan dua lantai dan 16 kamar dengan total 40 kamar tidur.

“Dan biasanya yang nambah bed mungkin nanti di Gedung Jeddah, Gedung Arofah, Gedung Muzdalifah, dan di Sekretariat lantai II. Itu juga bisa ditambah ekstra bed sesuai kebutuhan,” jelasnya.

“Namun, untuk muktamar ini biasanya banyak penggembira juga, jadi mungkin kami bisa menambah ekstra bed atau kasur busa yang bisa kami tambahkan di kamar-kamar itu. Kalau ditambah, kami bisa 2.500 sampai 3.000-an pun bisa,” ujarnya saat berbincang dengan Solopos.com di kantornya, Selasa (8/11/2022).

Bambang mengatakan sejak Oktober lalu bahkan sudah banyak panitia dan penggembira yang telah menginap di AHD Boyolali. Bahkan, beberapa hari yang lalu hingga Selasa ini mahasiswa-mahasiswa sudah menginap di Muhammadiyah untuk berlatih paduan suara dan kegiatan lain.

Baca juga: Info Penting! Ini Lokasi Penjemputan Ojek Murah Muktamar Muhammadiyah di Solo

Walaupun begitu, Bambang menjelaskan pihak pengelola hanya menyiapkan tempat untuk tidur para peserta dan penggembira Muktamar Muhammadiyah dan Aisyiyah di Solo.

Sementara, terkait detail peserta berada di tangan panitia. Saat disinggung siapa saja yang telah menginap dan akan menginap di AHD Boyolali, Bambang menjawab akan ada orang berbagai daerah yang akan menginap di sana dan semuanya dikoordinir oleh panitia Muktamar.

“Intinya gedung-gedung di sini insyaallah selalu siap. Jadi memang setiap hari harus ready. Ini kan posisi di luar musim haji, jadi AHD ini diperuntukkan untuk pemerintah, organisasi, masyarakat, dan dunia pendidikan bisa menggunakan di sini,” jelasnya.

Lebih lanjut, Bambang berharap acara Muktamar Muhammadiyah dan Aisyiyah di Solo dapat berjalan dengan lancar.

“Muhammadiyah punya gedung yang megah juga. Tapi dari kegiatan tersebut, masih perlu gedung-gedung yang lain. Salah satunya Asrama Haji Donohudan Boyolali, dan kami siap mendukung itu biar sukses acaranya di wilayah Surakarta,” jelasnya.

Salah satu mahasiswa Universitas Aisyiyah (Unisa) Yogyakarta, Irwanda, menjelaskan dirinya telah datang ke AHD Boyolali sejak Sabtu (5/11/2022). Dirinya mengaku datang bersama 50 orang satu rombongan dari Unisa Yogyakarta.

Baca juga: Catat! Ini Rute Lengkap Bus Gratis untuk Penggembira Muktamar Muhammadiyah

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya