SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi
Klaten (Solopos.com)–Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Pemkab Klaten bekerja sama dengan jajaran Polsekta Klaten mengancam akan menyegel Kafe Cosmo di Klaten Tengah, Klaten lantaran tidak mengantongi izin usaha.
Kapolres Klaten, AKBP Kalingga Rendra Raharja melalui Kapolsekta Klaten, AKP Heru Setyaningsih mengatakan keputusan untuk menyegel Kafe Cosmo itu diambil dalam rapat koordinas yang melibatkan Satpol PP, Kantor Pelayanan Terpadu (KPT), Pemkab Klaten, dan lain-lain yang digelar Jumat (16/9/2011).
Menurutnya, penyegelan itu merupakan langkah terakhir yang ditempuh lantaran pengelola Kafe Cosmo mengabaikan peringatan yang sudah dilayangkan berkali-kali.
“Kafe itu sudah berdiri selama lima bulan, tetapi tidak mengantongi izin usaha. Dengan begitu mereka tidak membayar pajak kepada Pemkab Klaten,” tegas Heru saat ditemui wartawan di ruang kerjanya usai menggelar rapat koordinasi.
Selain tidak mengantongi izin usaha, Heru menjelaskan, keberadaan Kafe Cosmo juga kerap dijadikan ajang pesta minuman keras (Miras). Bahkan, menurutnya, tidak jarang terjadi keributan atau perkelahian di dalam
kafe itu.
“Kami sudah kerap menjumpai perkelahian di sana. Rata-rata pelaku perkelahian itu dalam keadaan mabuk. Kami sudah berkali-kali memperingatkan pemilik agar menutup kafe itu. Akan tetapi pemiliknya
ndableg,” urai Heru.
Heru menjelaskan, penyegelan Kafe Cosmo paling lambat dilakukan Senin (19/9/2011). Namun dia berharap penyegelan bisa dilakukan secepatnya karena pemilik Kafe Cosmo tidak menunjukkan iktikad baik.
Sementara pengelola Kafe Cosmo, Yudhi saat ditemui wartawan di sela-sela kesibukannya enggan berkomentar banyak terkait rencana penyegelan itu. Menurutnya, pihaknya masih melakukan koordinasi dengan Polsekta Klaten agar penyegelan itu urung dilakukan.
“Kami masih ingin menemui Kapolsek untuk membahas ini. Jadi, kami belum bisa berkomentar,” kata dia.
(mkd)
