SOLOPOS.COM - Camat Nguter, Sukoharjo, Setya Aji Nugroho (kiri, menghadap lensa) memberikan motivasi kepada tokoh masyarakat pada acara pekan panutan pembayaran PBB di Balaikecamatan Nguter, Rabu (3/4/2013). (Trianto Hery Suryono/JIBI/SOLOPOS)
Camat Nguter, Sukoharjo, Setya Aji Nugroho (kiri, menghadap lensa) memberikan motivasi kepada tokoh masyarakat pada acara pekan panutan pembayaran PBB di Balaikecamatan Nguter, Rabu (3/4/2013). (Trianto Hery Suryono/JIBI/SOLOPOS)
SUKOHARJO–Demi peningkatan pendapatan pajak bumi dan bangunan (PBB) tahun 2013, tokoh masyarakat se-Kecamatan Nguter, Sukoharjo dikumpulkan di balaikecamatan setempat, Rabu (3/4/2013).
Pihak kecamatan mencanangkan program panutan pembayaran PBB sehingga para tokoh tersebut diharapkan memberikan contoh dengan membayar PBB sebelum ngoyak-oyak warga lain. Target PBB Kecamatan Nguter tahun 2013 senilai Rp1,27 miliar atau naik sekitar 2,15% dibanding tahun lalu senilai Rp1,26 miliar.
Penegasan itu disampaikan Camat Nguter, Setya Aji Nugroho, Rabu. Menurutnya, target tahun lalu baru terpenuhi 87,6% sehingga tahun ini pendapatan PBB ditarget 90%.
“Kami bertekad setiap tahun ada progres dalam hal pendapatan PBB. Tahun ini, target PBB di Nguter senilai Rp1,27 miliar dengan jumlah wajib pajak (WP) sebanyak 28.026 WP. Kami menargetkan meraih 90% sehingga ada progres.”
Menurutnya, kendala yang dihadapi banyaknya WP yang boro dan tidak pulang hingga batas akhir pembayaran PBB pada 31 September. Lebih lanjut dijelaskannya, dengan program panutan pembayaran PBB diharapkan pendapatan PBB naik.
“Kami berharap, petugas pemungut, perangkat desa dan tokoh masyarakat di masing-masing desa/kelurahan memberikan contoh, yakni membayar PBB sebelum meminta warga lain membayar.”
