Soloraya
Senin, 31 Juli 2023 - 17:22 WIB

Tekan Tengkes menuju Indonesia Emas 2045, Imigrasi Solo Beri Bantuan Sosial

Brand Content  /  Ivan Indrakesuma  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Kantor Imigrasi Surakarta menyerahkan bantuan sosial sejumlah 30 paket kepada masyarakat di wilayah Kelurahan Gilingan, Kecamatan Banjarsari, Kota Solo, Kamis (27/7/2023).

Solopos.com, SOLO — Kantor Imigrasi Surakarta menyerahkan bantuan sosial (bansos) sejumlah 30 paket kepada masyarakat di wilayah Kelurahan Gilingan, Kecamatan Banjarsari, Kota Solo, Kamis (27/7/2023). Bantuan diserahkan oleh perwakilan pegawai yang dipimpin oleh Kepala Seksi Lantaskim, Jimmy Limou dan diserahkan kepada Priadi, Lurah Gilingan.

Pemberian bantuan sosial yang juga serempak dilakukan oleh jajaran Kementerian Hukum dan HAM RI di seluruh Indonesia ini adalah bagian dari rangkaian ulang tahun Kemenkumham yang disebut sebagai Hari Dharma Karya Dhika (HDKD) yang diperingati setiap 19 Agustus dan tahun ini memasuki peringatan ke-78.

Advertisement

Pemberian bantuan sosial tidak sekadar bantuan saja, tapi diarahkan oleh Kemenkumham untuk mendukung penanggulangan tengkes atau kerap disebut sebagai stunting. Penanggulangan tengkes telah menjadi program nasional yang salah satunya menjadi bagian dari skema Reformasi Birokrasi Tematik Penanganan Kemiskinan yang digalang Kementerian PANRB.

Hingga 2021, prevalensi stunting di Indonesia sebesar 24,4 persen dan ditargetkan turun menjadi 14 persen pada 2024 untuk mendukung masa depan generasi menuju Indonesia Emas 2045. Menurut Pemkot Solo dalam salah satu rilisnya, Kota Solo sebagai salah satu wilayah kerja Kantor Imgirasi Surakarta, sekaligus sasaran bansos memiliki angka tengkes tertinggi kedua di Jawa Tengah pada tahun 2022.

Kepala Kantor Imigrasi Surakarta, Winarko, menjelaskan bantuan ini adalah bentuk ketulusan jajarannya membantu penanggulangan tengkes sekaligus menyukseskan rangkaian HDKD ke-78.

Advertisement

“Seluruh pegawai saling bahu membahu menyumbang dan terkumpullah 30 paket bantuan” jelas Winarko, dalam siaran pers yang diterima Solopos.com, Senin (31/7/2023).

Karena sifatnya membantu penanggulangan stunting, kata Winarko, paket bantuan diupayakan mendukung gizi anak yaitu telur, gula, beras, susu, kacang hijau, minyak goreng, gula merah, dan juga mainan anak-anak untuk menghibur mereka.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif