Indah Septiyaning Wardani / Ahmad Mufid Aryono | SOLOPOS.com
SOLOPOS.COM - Polres Karanganyar melakukan olah TKP lokasi penemuan dua korban meninggal di kolam bekas galian C di Jatikuwung, Gondangrejo pada Selasa (4/6/2024). (Istimewa/Polres Karanganyar)
Solopos.com, KARANGANYAR–Kolam bekas galian C di Dusun Terek, Desa Jatikuwung, Kecamatan Gondangrejo, Kabupaten ditutup, setelah memakan korban jiwa nenek Budiyanti dan cucunya, Fadil Khoirunnisa Azzahra.
Keduanya ditemukan tenggelam di kolam tersebut pada Selasa (4/6/2024) pagi. Kepala Desa (Kades) Jatikuwung, Sartono menceritakan kejadian tragis nenek dan cucu ini tenggelam saat mereka beraktivitas di area sawah sekitar lokasi. Nenek Budiyanti membawa sang cucu ke sawah sekitar pukul 05.30 WIB.
“Kalau dari keterangan keluarga, neneknya ini ceritanya momong cucu dan ikut dibawa ke sawah setengah enam pagi. Di sekitar sawah itu ada kolam bekas galian c,” kata dia kepada Solopos.com, Selasa (4/6/2024) petang.
Di tengah aktivitasnya di sawah, dia mengatakan kemungkinan nenek Budiyanti diduga kehilangan cucunya. Kemudian, korban mencari di sekitar lokasi dan melihat cucunya tenggelam di dalam kolam tersebut. Korban lantas berusaha menolong cucunya hingga akhirnya ikut tenggelam. “Itu dugaan kita. Karena saat itu tidak ada saksi mata,” kata dia.
Kedua korban baru diketahui saat seorang warga setempat curiga dengan jilbab krem terlihat di kolam tersebut. Saat dicek, warga menemukan kedua korban tenggelam di kolam bekas galian c ini. Atas tragedi ini, dia telah menginstruksikan penutupan kolam bekas galian c tersebut.
“Tadi saya sudah minta untuk ditutup langsung. Karena itu ternyata dalam dan sangat berbahaya,” kata dia.
Dia mengatakan pihak keluarga telah menerima kematian kedua korban. Kedua korban kemudian oleh pihak keluarga langsung dimakamkan di permakaman setempat pada Selasa siang tadi.