Soloraya
Kamis, 5 September 2013 - 08:12 WIB

TEMPAT PEMBUANGAN AKHIR : BPBD Karanganyar Waspadai Kebakaran TPA

Redaksi Solopos.com  /  Tutut Indrawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Pengerukan sampah di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Sukosari, Kecamatan Jumantono, Karanganyar. (Dok/JIBI/Solopos)


Pengerukan sampah di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Sukosari, Kecamatan Jumantono, Karanganyar. (Dok/JIBI/Solopos)

Solopos.com, KARANGANYAR –– Kebakaran yang melanda tempat pembuangan akhir (TPA) Putri Cempo, Solo, membuat Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Karanganyar lebih waspada.

Advertisement

Kepala BPBD Karanganyar, Aji Pratama Heru, mengatakan pihaknya tengah gencar melakukan antisipasi terjadinya kebakaran di TPA yang berada di Desa Sukosari, Kecamatan Jumantono. Pihaknya tak ingin kasus kebakaran yang telah melanda TPA Putri Cempo juga terjadi di wilayah Karanganyar.

“Selama musim kemarau memang riskan sekali, soalnya cuaca kan panas dan kering sehingga api cepat menyebar, sampah juga menjadi lebih mudah terbakar. Untungnya, kebakaran di Putri Cempo bisa segera dipadamkan, jadi tidak sampai meluas di wilayah kami [Plesungan, Gondangrejo],” terang Heru kepada Solopos.com, Rabu (4/9/2013).

Selama ini, kasus kebakaran TPA memang belum pernah terjadi di Bumi Intan Pari. Sebagian besar kasus kebakaran yang terjadi dalam sebulan terakhir justru menimpa permukiman penduduk. “Sejak Juli hingga saat ini, sudah terjadi 16 kasus kebakaran, hampir semuanya di rumah penduduk dan disebabkan karena human eror,” imbuh Heru.

Advertisement

Kendati demikian, lanjut Heru, bukan berarti TPA Sukosari aman dari bahaya kebakaran. Tempat pembuangan sampah justru menjadi lokasi paling rawan dilanda kebakaran selama musim kemarau. Oleh karena itu, BPBD sengaja menyiagakan petugas untuk memantau aktivitas di TPA Sukosari, khususnya yang terkait dengan penggunaan api dan faktor kelistrikan.

“Kami selalu mengingatkan petugas pengolah sampah maupun para pemulung untuk tidak sembarangan membuang puntung rokok maupun sumber api lainnya. Arus listrik di TPA juga harus diawasi supaya tak terjadi hubungan arus pendek,” ujarnya.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif