SOLOPOS.COM - Ilustrasi tenggelam. (Freepik.com)
Solopos.com, WONOGIRI — Dua orang anak berinisial FEM,11, kelas VI SD dan FAM,13, kelas VIII SMP dilaporkan meninggal dunia lantaran tercebur ke sungai ketika memancing ikan, Sabtu (24/9/2022).
Kedua bocah tersebut tepatnya memancing di Aliran Sungai Khayangan, Desa Dlepih, Kecamatan Tirtomoyo, Kabupaten Wonogiri.
Kepala Sub Seksi Penerangan Humas Polres Wonogiri, Aiptu Iwan Sumarsono, mengatakan kejadian nahas itu bermula ketika dua korban dan dua teman lain memancing ikan di aliran Sungai Khayangan, Dlepih pada pukul 14.30, Kamis.
Pada pukul 17.00 WIB, dua anak inisial AM,12, dan SC,14, berlari ke pemukiman warga Desa Dlepih.
Mereka melaporkan kepada warga bahwa dua temannya tercebur ke sungai ketika mereka sedang memancing. Mendengar hal itu, para warga segera mendatangi tempat kejadian dan menolong korban.
Baca juga: Melihat Tradisi Memancing Ikan dengan Layang-Layang di Berbagai Daerah
“Ketika dievakuasi warga, dua anak yang tercebur di sungai itu telah meninggal dunia. Kemudian warga melaporkan kejadian itu ke Polsek Tirtomoyo,” kata Aiptu Iwan, kepada Solopos.com, Sabtu malam.
Tidak berselang lama, anggota Polsek Tirtomoyo, anggota Koramil 07/Tirtomoyo, dan petugas Puskesmas II Tirtomoyo, mendatangi tempat kejadian guna olah tempat kejadian perkara dan memeriksa korban.
Setelah divisum luar oleh petugas puskesmas, tidak ditemukan bekas luka atau penganiayaan pada tubuh kedua korban.
“Kedua korban meninggal dunia murni karena kecelakaan, tenggelam di sungai. Korban sudah diserahkan kepada pihak keluarga masing-masing di Dusun Bangunsari, Desa Dlepih, dan Dusun Sumberejo, Desa Dlepih untuk dimakamkan,” ujar dia.
Baca juga: Viral! Pemuda Ciamis Tewas Tercebur Saat Selfie Naik Motor