Soloraya
Senin, 3 Desember 2018 - 19:15 WIB

Terjatuh Saat Jalan Pagi, Kepala Dinas KUKM Perindag Wonogiri Meninggal

Redaksi Solopos.com  /  Suharsih  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Solopos.com, WONOGIRI — Kepala Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah Perindustrian dan Perdagangan (KUKM Perindag) Wonogiri, Guruh Santoso, 57, meninggal dunia karena sakit, Minggu (2/12/2018) pukul 23.55 WIB.

Jenazah warga Pohgede RT 001/RW 002, Mojoreno, Sidoharjo, Wonogiri, itu dimakamkan di Tempat Permakaman Umum (TPU) Dukuh Sadakan, Wonokerso, Kedawung, Sragen, Senin (3/12/2018) pukul 11.00 WIB. Guruh meninggalkan istri, Rukmi Budi, yang merupakan Kepala Puskesmas Sidoharjo dan tiga orang anak.

Advertisement

Kepala Bidang Perdagangan Dinas KUKM Perindag Wonogiri, Wahyu Widayati, kepada Solopos.com, Senin, menginformasikan Guruh meninggal dunia saat menjalani perawatan di RS dr. Moewardi, Solo. Lelaki yang menjadi Kepala Dinas KUKM Perindag lebih dari tujuh tahun itu dirawat sejak Jumat (30/11/2018) lalu.

Dia dirawat setelah ditemukan tergeletak tak jauh dari rumahnya pada Jumat pagi. Wahyu menceritakan awalnya Guruh jalan-jalan seusai Salat Subuh. Beberapa lama kemudian keluarganya mencarinya karena tak kunjung sampai rumah.

Guruh ditemukan di tepi jalan dalam kondisi tergeletak dan tak bisa berbicara, sementara kedua matanya terbuka. Saat itu juga keluarga membawanya ke RS dr. Moewardi.

Advertisement

“Sejak saat itu kesadaran Pak Guruh semakin hilang karena terjadi pendarahan otak. Pak Guruh setahu saya punya riwayat hipertensi [tekanan darah tinggi] dan pernah dirawat di RS sekitar dua tahun lalu,” kata Wahyu.

Kepala Bidang (Kabid) Pengelolaan Pasar Dinas KUKM Perindag, Agus Suprihanto, merasa sangat kehilangan. Menurut dia, Guruh yang juga pernah menjabat Kepala Dinas Pertanian Wonogiri adalah seorang pemimpin yang mengayomi dan selalu menjadi contoh baik untuk para anggota stafnya.

Dia menyebut Guruh selama ini bisa mengemban amanah Bupati dengan baik, terutama terkait program revitalisasi pasar yang menjadi program prioritas Pemerintah Kabupaten (Pemkab). “Semoga amal ibadah beliau diterima Allah,” ucap Agus.

Advertisement

Advertisement
Kata Kunci :
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif